Sabtu, 4 Oktober 2025

1 Tahun Pemerintahan Jokowi

Hasil Survei: Korupsi Meningkat di Satu Tahun Pemerintahan Jokowi-JK

Hanya 17 persen yang menilai korupsi semakin sedikit

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS/TRIBUNNEWS/SETPRES
Presiden Joko Widodo didampingi Wapres Jusuf Kalla, memimpin rapat kabinet terbatas di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Kamis (15/10). Rapat tersebut membahas soal penajaman program pembangunan kepariwisataan dan pengadaan kapal perhubungan dan penggunaan deviden PT Kereta Api Indonesia (Persero). TRIBUNNEWS/SETPRES 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penegakan hukum, khususnya bidang pemberantasan korupsi pada tahun pertama pemerintahan Presiden Jokowi dikatakan semakin memburuk.

Berdasarkan data survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), sebesar 55 persen responden menilai korupsi makin banyak di era Jokowi-JK ini.

"Hanya 17 persen yang menilai korupsi semakin sedikit," kata Direktur Eksekutif SMRC, Djayadi ‎Hanan saat memaparkan hasil survei pihaknya, Selasa (20/10/2015).

Sementara dari penegakkan hukum secara keseluruhan, kata Djayadi, masyarakat juga menilai lebih buruk di satu tahun kepemimpinan Jokowi ini. 40 persen responden yang menyatakan itu.

Adapun responden yang menilai penegakan hukum mengalami peningkatan hanya sekitar 31 persen.

"Sedangkan yang menilai baik kinerja pemerintah dalam memberantas korupsi hanya 47 persen responden," kata Djayadi.

SMRC melakukan survei terhadap 1220 responden berusia di atas 17 tahun yang dipilih secara acak, dengan metode multistage random sampling. Dari jumlah itu, responden yang dapat diwawancarai secara valid berjumlah 1027 responden.

Sementara waktu pengumpulan data dilakukan pada 7-13 Oktober 2015. Adapun margin of eror dalam survei ini sebesar 3,1 persen.‎

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved