Kemenag: SOP Perlindungan Kami Sudah Baik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabid Humas Kementerian Agama, Rosidin Karidi mengatakan bahwa tidak ada kesalahan prosedur yang dilakukan oleh pihak kemenag saat melakukan perlindungan terhadap jemaah haji yang berada di Armina, Mekkah.

"SOP perlindungan kami sudah benar dan baik. Kami menempatkan dua sampai tiga petugas disetiap pertemuan arus," ujarnya di Kantor Kemenag, Jakarta, Jumat (25/9/2015).

Menurutnya, jemaah haji yang menjadi korban meninggal dalam inisiden di Mina, bukan berarti kelalaian dari pihak petugas. Suasana yang begitu ramai dan padat, menjadi kendala bagi jemaah untuk mengetahui informasi yang ada pada saat itu.

"Jumlahnya disana jutaan, belum lagi panas dan tidak sedikit yang mengalami dehidrasi. Jadi memang kemungkinan sulit untuk tidak mengikuti arus manusia yang ada," katanya.

Selain itu, Rosidin mengatakan bahwa seluruh petugas PPIH yang berada di Jeddah dan Madina sebelumnya, sudah berada di Mekkah saat lempar jumroh, sehingga memungkinkan bagi jemaah untuk bertanya kepada petugas disana.

Namun demikian, Ia mengatakan bahwa ada tim khusus yang saat ini sedang mencari nama-nama lain dari Indonesia yang menjadi korban dalam insiden di Mina.