Penyanderaan WNI
Pelaku Terafiliasi Kelompok yang Sering Suarakan ada Pelanggaran HAM di Papua
Retno Marsudi memastikan pemerintah Indonesia telah mengidentifikasi pelaku penyanderaan warga negara Indonesia di Papua Nugini.
Menurutnya, kedua WNI diserahkan beberapa perempuan yang diduga bagian dari kelompok bersenjata. "Kami ketika itu masih mencari lokasi kedua sandera, dan beberapa perempuan yang menyadari bahayanya keadaan kemudian membawa sandera," tambahnya.
Toropo mengatakan, satu orang ditahan, dan tidak ada "tembakan senjata yang dilepaskan" dalam operasi yang berlangsung di dekat Vanimo tersebut. "Kami ingin melakukan operasi ini sebaik mungkin untuk menghindari adanya korban," ucapnya.
Pihak Kantor Perdana Menteri PNG Peter O'Neill mengatakan, kedua warga Indonesia ini dalam keadaan sehat, dan sudah dibawa ke sebuah rumah sakit terdekat. (tribunnews/kps/fer)