TNI Jadi Penyidik
Kisah Jalil Marzuki, Lepas Peluang Jadi Jenderal Demi Bertugas di KPK
Kolonel POM (Purn) Abdul Jalil Marzuki memutuskan mengikuti seleksi menjadi pegawai di Komisi Pemberantasan Korupsi
Penulis:
Eri Komar Sinaga
Editor:
Johnson Simanjuntak

Jalil resmi bertugas di KPK sejak 1 Juli 2014. Sejak bertugas di KPK, Jalil mengaku sudah tidak tinggal di komplek perumahan TNI AU.
Jalil pun secara bergurau telah berganti penampilan. "Lihat saja sekarang saya berjenggot. Kalau TNI ini tidak boleh," ujar Jalil.
Dihubungi secara terpisah, Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK, Priharsa Nugraha, mengatakan TNI yang akan menjadi pegawai KPK harus pensiun dari kesatuannya.
Kata Priharsa, prajurit TNI sudah berkecimpung di KPK sejak tahun 2013. Selain sebagai Kepala Bagian Pengamanan, prajurit TNI tersebut direkrut menjadi pengawal tahanan (Walta).
Terkait rencana terbaru yang ingin kembali merekrut prajurit TNI dari level perwira tinggi, Priharsa mengatakan harus ada penyesuaian aturan.
"Belum ada aturan yang mengatakan bahwa TNI aktif diperbantukan jadi pegawai KPK. Kami tidak ingin ada proses yang menabrak aturan. Kalau pun ada realisasi TNI diperbantukan di KPK, regulasi dulu dipersiapkan agar tidak menabrak aturan," kata Priharsa.