Bambang Jalani Puasa Ayyamul Bidh Selama Diperiksa, Buka Bisa Makan Banyak

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto mengakui selama menjalani pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri sebagai tersangka dirinya menjalankan puasa Ayyamul Bidh atau puasa pertengahan bulan.

Ia mengaku meskipun tengah diperiksa sebagai tersangka, puasanya tidak terganggu. Ia masih bisa menikmati puasanya.

"Tadi saya. Puasa Ayyamul Bidh. Dan saya nikmati puasa," katanya.

Ia menceritakan pengalamanya berbuka puasa di tengah pemeriksaan sebagai tersangka. Ternyata ia juga menikmati buka puasa itu dengan nikmat meski hanya dengan menu nasi bungkus.

"Tadi saya diberi istirahat pas Magrib. Buka puasa, makanya cukup banyak," jelasnya.

Bambang tidak menjelaskan dari mana nasi bungkus yang ia nikmati untuk buka puasa, apakah yang disediakan dari Bareskrim Mabes Polri atau tim yang mendampinginya yang menyediakan.

Bambang juga mengungkapkan terjadi perdebatan sengit sehingga hampir terjadi tindak kekerasan.

"Saya menikmati perdebatan tadi pagi dan saya Tulis di BAP. Insiden yang hampir terjadi tindakkekerasan. Namun kekerasan, tidak terjadi dan bisa diselesaikan," katanya.

Mengenai pertanyaan yang diajukan penyidik Bareskrim, Bambany menyatakan semua pertanyaan bisa ia jawab. Namun tidak semua ia jawab.

"Pertanyaan bis dijawab, tapi pertayaan tahun 2010 saat jadi advokat. Jadi saya menjawab tentang profesi saya sebagai advokat," katanya.