Selasa, 7 Oktober 2025

Hari Kesaktian Pancasila

Pagi Ini Presiden Prabowo akan Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Lubang Buaya

Presiden Prabowo Subianto akan menghadiri Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti di Lubang Buaya, Jakarta Timur.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
Tribunnews.com/Taufik Ismail
KAWASAN LUBANG BUAYA - Persiapan Upacara Hari Kesaktian Pancasila Lapangan Monumen Pancasila Sakti di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur, Rabu (1/10/2025) pagi. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Presiden Prabowo Subianto akan menghadiri Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti di Lubang Buaya, Jakarta Timur, Rabu (1/10/2025) pagi.

Presiden akan menjadi inspektur pada upacara tersebut.

Selain itu, dalam upacara Presiden juga akan membacakan teks Pancasila.

Sementara itu, Ketua MPR RI Ahmad Muzani akan membacakan naskah pembukaan UUD 1945.

Kemudian Ketua DPR RI Puan Maharani akan membacakan ikrar.

Upacara rencananya akan dimulai pukul 08.00 WIB.

Pantauan Tribunnews.com di lokasi, sejumlah petugas upacara telah hadir di Lapangan Monumen Pancasila.

Selain itu para protokol pejabat negara juga telah memenuhi tenda upacara.

Upacara akan dimulai dengan pengibaran bendera Sang Merah Putih, penghormatan kebesaran, laporan komandan upacara kepada Inspektur upacara, mengheningkan cipta, dan persembahan lagu-lagu sebagai penutup acara.

Makna Hari Kesaktian Pancasila

Hari Kesaktian Pancasila diperingati setiap tanggal 1 Oktober sebagai bentuk penghormatan terhadap ideologi negara, Pancasila, yang dianggap tetap kokoh dan tidak tergoyahkan meski menghadapi ancaman serius.

Ini dilatarbelakangi peristiwa G30S/PKI dimana pada 30 September 1965 terjadi kudeta yang dilakukan oleh Gerakan 30 September (G30S) yang menewaskan tujuh jenderal TNI AD.

Tujuan kudeta menggulingkan pemerintahan saat itu dan mengganti ideologi Pancasila dengan komunisme.

Dan pada tanggal 1 Oktober 1965, pasukan TNI berhasil mengendalikan situasi dan menggagalkan kudeta.

Sehingga di tanggal 1 Oktober itu, Pancasila dinyatakan tetap “sakti” sebagai dasar negara.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved