Senin, 6 Oktober 2025

Legislator Baru

PDIP: Kalau Cara Bumi Hangus, Kita Tidak Ngotot Rebut Alat Kelengkapan Dewan

Hal itu didasari berbagai momentum politik

TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Husni Kamil Manik (kiri) menerima rekomendasi pemilih yang diberikan oleh pengurus PDIP, Arif Wibowo saat rapat pleno rekapitulasi dan penetapan daftar pemilih tetap (DPT) di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Senin (4/11/2013). KPU bersama Bawaslu, Kemendagri, partai politik, dan KPU provinsi melakukan rapat untuk menetapkan jumlah DPT Pemilu 2014. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PDI Perjuangan tidak berpikir mendapatkan posisi pada alat kelengkapan dewan di DPR. Hal itu didasari berbagai momentum politik.

"Rasanya kecendeungan komisi ke depan, juga akan berlaku yang sama. Dimana secara umum, secara keseluruhan dikuasai partai-partai pendukung Prahara (Prabowo-Hatta)," kata Politisi PDIP Arif Wibowo di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (8/10/2014).

Menurut Arif, hal itu menjadi momentum bagi pendukung Jokowi-JK untuk bekerja lebih keras untuk menjalankan tugas kedewanan yang lebih optimal.

"Situasi yang cukup berat dan keras butuh keseriusan fokus dan dedikasi tinggi dari para anggota dewan," ujarnya.

Arif mengatakan PDI Perjuangan belum memikirkan posisi dalam alamat kelengkapan dewan. Ia menuturkan pendukung Jokowi-JK akan berusaha sekuat tenaga mengamankan kebijakan Jokowi-JK.

"Kalau format atau cara politik berpikir bumi hangus, buat apa kita 'ngoyo' rebut di alat kelengkapan," ujar Arif.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved