Minggu, 5 Oktober 2025

Bupati Bogor Ditangkap KPK

Cekcok Sebelum Penangkapan Kepala Dinas Pertanian Bogor

Laki-laki itu berusaha menyetop mobil. Namun rupanya pengemudi malah tancap gas menuju Jalan Pakuan

Editor: Dewi Agustina
Warta Kota/henry lopulalan
Ketua KPK Abraham Samad (2 dari kanan) bersama Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto (3 kanan) menunjukan uang Rp 1,5 Miliar saat gelar barang bukti hasil Operasi Tangkap Tangan (OTT) tindak pidana suap yang melibatkan Bupati Bogor Rahmat Yasin di gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (8/5/2014). Barang bukti berupa uang sebesar Rp 1,5 Miliar dari Rp 4,5 Miliar hasil OTT yang disita oleh KPK. Rabu (7/5/2014) tersebut sebagai suap kepada Bupati untuk memberikan rekomendasi tukar menukar kawasan hutan seluas 2754 hektar di Bogor. (Warta Kota/Henry Lopulalan) 

Selain menangkap Rachmat Yasin, Zairin dan FXY, KPK meringkus beberapa orang lainnya, yakni, sopir dan ajudan RY. Menurut Johan dalam penangkapan itu, penyidik KPK telah menyita uang miliaran rupiah.

Rachmat Yasin seorang politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Saat ini dia menjabat Ketua DPW PPP Jawa Barat. Tiga pekan lalu, Rachmat membuat gaduh perpolitikan nasional, karena bersama lima Ketua DPW PPP menyatakan mosi tidak percaya kepada Ketua Umum PPP Suryadharma Ali (SDA).

Tak lama kemudian, perseteruan elite PPP memuncak. SDA memecat Rachmat Yasin dkk, serta Wakil Ketua Umum dan Sekjen PPP. Sebaliknya, kubu yang dipecat menggelar Rapimnas melengserkan SDA, karena secara pribadi mendukung Pencapresan Prabowo Subianto. Padahal pengajuan Capres, semestinya harus melalui mekanisme Rapat Pimpinan Nasional PPP.(tribunnews/amb/m1/m4)

Tags
M Zairin
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved