Kasus Century
Ruhut Sitompul: Timwas Century Kegenitan Kurang Kerjaan
Timwas ini kegenitan tidak ada kerjaan. Kasus ini kan suda di ranah KPK bukan tugas Timwas lagi.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Tim Pengawas (Timwas) Century DPR RI Ruhut Sitompul menegaskan partainya tidak sepakat jika Mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Boediono yang kini menjabat wakil presiden RI, dipanggil oleh Timwas Century DPR namun jika yang mengundang adalah pengadilan maka Demokrat tidak mempersoalkan.
"Kami setuju kalau Pak Boediono dipanggil di pengadilan. Tapi kalau Timwas apa urusannya manggil Boediono?" kata Ruhut di gedung DPR RI Jakarta, Kamis (6/302014).
Ruhut mengatakan keinginan segelintir anggota Timwas Century memanggil Boediono ke DPR hanya untuk pencitraan mendapatkan panggung politik menjelang Pemilu 2014.
"Timwas ini kegenitan tidak ada kerjaan. Kasus ini kan suda di ranah KPK bukan tugas Timwas lagi. Itu cari panggung politik saja mau Pemilu," kata Ruhut.
Anggota Komisi III DPR RI ini menegaskan kasus Century seolah mau diarahkan ke Partai Demokrat namun dia yakin kasus ini pada ujungnya nanti hanya pepesan kosong.
"Kami menjunjung hukum siapapun bersalah diproses hukum," kata dia.
Mengenai penyebutan nama Boediono dalam surat dakwaan mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia Budi Mulya, Ruhut yakin Boediono akan menghormati proses hukum yang berjalan. "Tapi aku belum tahu ada dakwaannya demikian,' kata Ruhut.