Selasa, 30 September 2025

Sidang Akil Mochtar

Akil Sebut Ada Bakal Calon Presiden Manfaatkan Kasusnya

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar menyatakan banyak kejutan yang mengiringi proses hukumnya di KPK

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
Tribunnews/DANY PERMANA
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Akil Mochtar usai menjalani sidang dengan agenda nota keberatan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta Selatan, Kamis (27/2/2014). Akil didakwa karena diduga menerima suap dalam pengurusan sengketa Pilkada di MK. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar menyatakan banyak kejutan yang mengiringi proses hukumnya di KPK. Satu di antaranya yakni kejutan soal banyaknya komentar dari sejumlah pihak terkait kasusnya itu.

"Kejutan-kejutan tersebut terus berlangsung dengan munculnya berbagai komentar. Demikian juga komentar-komentar dari pengamat bodong sampai dengan bakal calon presiden yang sudah mengkhayal untuk menjadi presiden di republik ini. Termasuk porofesor di bidang hukum yang tidak mengerti persoalan tapi berbicara asbun (asal bunyi)," kata Akil dalam nota keberatan (eksepsi) di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (27/2/2014).

Menurut Akil, mereka memanfaatkan kasusnya itu dan berkomentar hanya untuk pencitraan diri.

"Seolah-olah dirinyalah yang paling benar dan seakan-akan merekalah yang akan mengadili perkara ini," ujarnya.

Akil juga menyebut kejutan komentar datang dari para pimpinan KPK yang menyatakan akan menuntut seberat mungkin. "Padahal proses persidangan baru digelar dengan pembacaan surat dakwaan, yang materinya pun masih saya ajukan keberatan dan persoalkan," katanya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan