Kasus Hambalang
Demokrat Minta Anas Kendalikan Orang-orang di Sekelilingnya
Anas tidak perlu khawatir menghadapi pemeriksaan KPK
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf menyayangkan sikap Anas Urbaningrum yang tidak memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Anas seharusnya diperiksa KPK terkait statusnya sebagai tersangka dalam kasus Hambalang.
"Saya tidak tahu apa pikiran pengacaranya, seharusnya memenuhi panggilan KPK. Semua harus dihadapi Pak Anas. Panggilan kedua saya rasa akan datang," kata Nurhayati di Sekretariat Komite Konvensi Demokrat, Jakarta, Rabu (8/1/2014).
Nurhayati mengaku pihaknya tidak suka bila harus berhadap-hadapan dengan kubu Anas. Ia juga menilai Anas tidak melancarkan serangan yang menekan Demokrat.
"Ini bukan Pak Anas, tapi sekitar Pak Anas yang menyebut menghubungkan dengan Cikeas," kata Wakil Ketua Umum Demokrat itu.
Padahal, kata Nurhayati, Demokrat saat itu akan memberikan bantuan hukum kepada Anas Urbaningrum ketika tersangkut kasus hukum. "Ini malah terus menyeret Cikeas," katanya.
Nurhayati menyarankan Anas tidak perlu khawatir menghadapi pemeriksaan KPK. Ia mengatakan proses hukum itu tidak hanya terjadi pada Anas tetapi kader Demokrat lainnya.
"Proses penegakan hukum kan tidak hanya terjadi kepada Pak Anas tapi Andi Mallarangeng. Saya kira Pak Anas bisa mengendalikan orang di sekitarnya dan berharap memenuhi panggilan KPK," ujarnya.