Senin, 6 Oktober 2025

Australia Menyadap

Cegah Penyadapan Terulang Lagi, Sudah Saatnya Indonesia Benahi Aparat Intelijen

pemerintah Indonesia diminta segera membenahi aparat intelijen

TRIBUN JABAR /GANI KURNIAWAN
Seorang demonstan mengenakan topeng bergambar Presiden Amerika Serikat Barack Obama bertanduk saat melakukan unjuk rasa di depan Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat (8/11/2013). Dalam aksinya, massa dari Gerakan Mahasiswa Pembebasan Jawa Barat itu menuntut Pemerintah Indonesia untuk mecabut izin pembangunan gedung Kedubes AS dan menutup Kedubes AS terkait penyadapan alat komunikasi elektronik di Indonesia oleh Amerika Serikat. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mencegah terjadinya kegiatan penyadapan yang dilakukan negara luar terulang kembali, pemerintah Indonesia diminta segera membenahi aparat intelijen.

"Meningkatkan kualitas dan kuantitas kegiatan intelijen yang proaktif untuk menciptakan stabilitas nasional yang sehat dan dinamis serta menjadi Negara yang diperhitungkan dalam konteks peradaban dunia," kata Politisi Golkar Poempida Hidayatulloh kepada Tribunnews.com, Selasa(19/11/2013).

Tidak hanya itu, Poempida menyarankan agar dikembangkan lebih baik lagi soal teknologi informasi dan telekomunikasi. Sehingga dapat memberikan kontribusi strategis untuk pertahanan dan keamanan Indonesia.

"Mengembangkan Teknologi Informasi dan Telekomunikasi secara domestik yang mandiri sehingga tercipta suatu industri tekonologi informasi yang berkelanjutan yang dapat memberikan kesejahteraan bagi Rakyat Indonesia," kata Poempida.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved