Sutan Bhatoegana Yakin Survei Demokrat Bagus Dipimpin SBY

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP Partai Demokrat, Sutan Bhatoegana mengklarifikasi soal survei dari
Survei Centre for Strategic and Internasional Studies (CSIS) yang menempatkan elektabilitas Demokrat tetap anjlok setelah diambil Susilo Bambang Yudhyono (SBY).

"Jadi survei CSIS itu memang sudah betul, cuma yang tidak memilih itu 41 persen," kata Sutan kepada Tribunnews.com, Senin (27/4/2013).

Survei Centre for Strategic and Internasional Studies (CSIS) yang diumumkan di Jakarta, Minggu (26/5/2013), menunjukkan elektabilitas atau tingkat dukungan publik terhadap Partai Demokrat justru menurun setelah jabatan ketua umum Demokrat diambilalih oleh Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Padahal alasan diturunkannya Anas dari kursi ketua umum Demokrat beberapa bulan lalu karena elektabilitas partai turun terus maka diadakan KLB Demokrat.

Hasil survei CSIS itu memperlihatkan elektabilitas Demokrat melorot di urutan ke empat dengan angka 7,1 persen. Padahal, hasil survei CSIS ketika Anas masih menjabat di Juli 2012, elektabilitas Demokrat masih 11,1 persen.
Menurut Sutan jika survei CSIS menempatkan Demokrat 7,1 persen itu sama saja dengan survei LSI yang menempatkan elektabilitas 12 persen.

"Sebab survei LSI yang tidak memilih hanya sedikit, sementara CSIS ini yang tidak memilih 41 persen," kata Sutan.

Menurut Sutan, banyak survei yang menempatkan Demokrat masih di urutan tiga besar saat ini dibawah dibawah PDIP dan Golkar.

"Akhir tahun ini insya Allah survei Demokrat bisa tembus 15 persen sepanjang kader bekerja keras melakukan tindakan yang disukai rakyat. Setelah dipegang Pak SBY insya Allah survei Demokrat akan terus merambat ke atas," kata dia. (aco)