Presiden PKS Terlibat Suap
Mahfud MD: Silakan Buktikan Kalau KPK Melakukan Konspirasi
Penangkapan dan penetapan tersangka Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lutfi Hasan Ishaaq jauh dari konspirasi.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penangkapan dan penetapan tersangka Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lutfi Hasan Ishaaq jauh dari konspirasi.
Ketua Presidium Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Mahfud MD percaya bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak berkonspirasi dengan siapa pun dalam penanganan kasus suap impor daging sapi.
"Jangan takut (dituduh konspirasi). Konspirasi dengan siapa? Tidak ada konspirasinya, dan untuk apa konspirasi untuk hal-hal seperti itu," ungkap Mahfud di Restoran Penang Bistro, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (4/2/2013).
Ketua Mahkamah Konstitusi ini pun mengaku bahwa orang-orang yang ada di KPK merupakan orang-orang yang ia kenal, sehingga dirinya mengenal betul siapa Abraham Samad Cs.
"Saya kenal orang KPK itu orang berintegritas dan tidak bisa diintervensi orang luar, itu teman saya semua, saya tahu semuanya," ungkapnya.
Mengenai isu konspirasi dalam penanganan kasus yang melibatkan Lutfi Hasan Ishaaq, Mahfud MD mengatakan bahwa penetapan tersangka dan penangkapan Presiden PKS berbeda dengan isu konspirasi yang tidak jelas asal usulnya.
"Penangkapan dan penetapan Lutfi Hasan Ishaaq sebagai tersangka kasus penyuapan itu fakta, sedangkan konspirasi itu hanya dugaan dan indikasinya tidak ada sama sekali, sebab itu, KPK harus tegas, pokoknya tabrak saja deh kalau sudah ada pelanggaran hukum," ungkapnya.
Ia pun menantang orang-orang yang menuduh penangkapan Lutfi Hasan Ishaaq merupakan bagian dari konspirasi KPK dengan pihak tertentu untuk membukikannya.
"Kalau ada yang menuduh KPK konpsirasi, apa buktinya, tidak ada indikasi itu. Hanya pada saat itu mereka gelagapan pada saat ditanya buktinya apa, mereka menjawabnya nanti saja," ungkapnya.