PDIP: Jokowi-Ahok Bawa Tradisi Baru Pimpin Jakarta

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sudah 100 hari pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Basuki T Purnama memimpin DKI Jakarta. Banyak hal tentunya sudah dilakukan pasangan ini untuk menjadikan Jakarta Baru.

Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Maruarar Sirait menegaskan waktu 100 hari yang dijalani pasangan Jokowi-Ahok sudah banyak memberikan perubahan bagi masyarakat Jakarta.

Paling tidak dalam kurun sekitar tiga bulan Jokowi-Ahok sudah menepati janji kampanyenya kepada masyarakat dengan "Kartu Sehat" dan "Kartu Pintar".

Bahkan menurutnya, strategi dan sistem kerja "blusukan" Jokowi dinilai banyak pihak termasuk masyarakat sangatlah positif. Paling tidak dengan cara demikian, pemimpin daerah bisa lebih dekat dengan rakyatnya, mengetahui apa yang sedang dialami dan dibutuhkan rakyatnya, dan permasalahan apa yang ada di tengah masyarakat.

Selain itu cara kerja membuka komunikasi dengan pemerintah pusat guna mendapat dukungan baik itu anggaran maupun kebijakan juga banyak pihak menilai berguna membawa perubahan baru untuk ibukota.

"Jokowi-Ahok blusukan untuk rakyat. Terus membuka komunikasi dengan meminta dukungan pemerintah pusat seperti dengan Menteri Keuangan, Perhubungan dan PU. Juga meminta dukungan masukan dengan mengunjungi MPR-DPR. Ini adalah tradisi baru yang dibangun Jokowi-Ahok," ungkap Ara demikian sapaan anggota Komisi XI DPR kepada Tribunnews.com, di Jakarta, Rabu (23/1/2013).

Masih menurut Ara, gaya kepemimpinan turun langsung yang dinilai tidak elite, mendapat dukungan penuh dari masyarakat Jakarta.

Termasuk terkait persoalan banjir yang kini tengah dihadapi Jakarta. Menurutnya Jokowi betul-betul sudah menyiapkan solusi, dan aturannya bagaimana persoalan ini diatasi. Dan untuk banjir waktu tiga bulan tidaklah cukup.

Namun Ara yakin pasangan Jokowi-Ahok bisa mengatasi persoalan bajir dan persoalan lainnya yang selama ini menjadi momok di ibukota. Apalagi dengan masyarakat mendukung semua kerja Jokowi-Ahok.

"Saya yakin masyarakat Jakarta mendukung kepemimpinan Jokowi-Ahok 100 hari kerjanya ini dan kedepan," tegasnya.

Klik: