Selasa, 30 September 2025

Ibadah Haji 2012

Jangan Sampai Terulang! Makanan Basi untuk Jamaah Haji

Masih ingat kasus makanan basi untuk jamaah haji Indonesia tahun lalu? Ternyata penyebabnya karena ketidaktahuan petugas.

zoom-inlihat foto Jangan Sampai Terulang! Makanan Basi untuk Jamaah Haji
kemenag.go.id
Petugas katering haji menyiapkan makanan untuk jamaah haji Indonesia

TRIBUNNEWS.COM, MADINAH - Masih ingat kasus makanan basi untuk jamaah haji Indonesia tahun lalu? Ternyata penyebabnya karena ketidaktahuan petugas. Diharapkan ini tak terjadi lagi.

Ini diungkapkan Direktur Pelayanan Haji, Kementrian Agama RI, Sri Ilham Lubis, Lc di sela meninjau pemondokan haji dan perusahaan katering di Madinah. Menurut dia, beberapa kasus sebelumnya karena heater tidak menyala karena ada petugas yang tidak bisa menyalakan alat dan di pemondokan tidak ada stop kontak listrik untuk heater.

"Petugas harus bisa aktifkan heater yang ada di hotel, bila tidak ada jangan diam saja. Demikian juga hotel juga harus menyediakan colokan listrik. Bila tidak ada langsung lapor sehingga bisa langsung ditangani," katanya.

Menurutnya, kasus makanan basi seperti tahun lalu tidak boleh terjadi lagi saat pelaksanaan ibadah haji 1433 H/2012 M. Makanan yang telah selesai pengemasannya langsung masuk heater kemudian dibawa menuju pemondokan jamaah. waktu pendistribusian makanan ke pemondokan makanan berkisar 30 menit hingga 1,5 jam.

Dia mengatakan makanan mulai dari perusahaan hingga di distruibusikan kepada jamaah harus benar-benar baik kondisinya. Tidak boleh ada makanan yang basi karena ada petugas saat mendistribusikan ke pemondokan tidak bisa menyalakan heater, alat pemanas makanan.

Untuk memenuhi keperluan makanan jamaah haji selama di tanah suci, pemerintah menunjuk 12 perusahaan katering. Perusahaan Al Andalus yang akan melayani jamaah terbesar dengan jumlah sekitar 50 ribuan. Sedangkan perusahaan lain diantaranya Al Ahmadi, Patani, Golden Fox dan lain-lain yang akan melayani masing-masing berkisar 20 ribu hingga 7.500 jamaah. (kemenag.go.id)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan