Kamis, 2 Oktober 2025

TNI dan Kemhan Inggris Gelar Pelatihan Operasional Media

Kepala Pusat Penerangan TNI (Kapuspen TNI) Laksamana Muda TNI Iskandar Sitompul, didampingi Kuasa Usaha Pemerintah Inggris

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Anwar Sadat Guna
zoom-inlihat foto TNI dan Kemhan Inggris Gelar Pelatihan Operasional Media
IST
Pelatihan Operasional Media (Media Operations Training) di Balai Wartawan Puspen TNI-Mabes TNI Cilangkap Jakarta, Senin (23/7/2012).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Pusat Penerangan TNI (Kapuspen TNI) Laksamana Muda TNI Iskandar Sitompul, didampingi Kuasa Usaha Pemerintah Inggris (Charge d’Affaires) di Jakarta Ibu Rebecca Razavi, membuka secara resmi Pelatihan Operasional Media (Media Operations Training) di Balai Wartawan Puspen TNI-Mabes TNI Cilangkap Jakarta, Senin (23/7/2012).

Dalam keterangan pers yang diterima Tribunnews.com, media Operations Training diselenggarakan atas kerja sama Puspen TNI dengan Kedutaan Besar Inggris dan akan dilaksanakan sampai 27 Juli 2012.

"Sumber Daya Manusia merupakan aset yang sangat penting bagi kemajuan TNI. Sejalan dengan pandangan tersebut, dan dengan adanya kemajuan teknologi informasi dan media yang menuntut kita untuk dengan cepat merespon setiap isu–isu yang terjadi, maka para perwira penerangan TNI juga harus meningkatkan kemampuannya," jelas Kapuspen TNI dalam sambutannya.

Pelatihan ini menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kemampuan para perwira penerangan TNI dalam mengkomunikasikan dan mentransformasikan kinerja TNI dalam suatu lingkungan strategis yang selalu berubah dari waktu ke waktu.

Lebih lanjut Kapuspen TNI mengharapkan agar para peserta dapat memperoleh suatu pemahaman dan kecakapan praktis bidang media operations dan kehumasan serta dapat mewujudkan para perwira penerangan yang profesional.

Sementara itu, Ibu Rebecca dalam sambutannya menyampaikan bahwa media memiliki kekuatan untuk merubah opini publik dan mempengaruhi pelaporan sejarah, selain itu media merupakan komponen penting untuk menumbuhkan demokrasi.

Beliau merasa bangga bahwa Inggris dapat terus bekerja sama dengan TNI dalam membantu mengembangkan keahlian di bidang Operasional Media serta bekerja dengan media melalui cara yang lebih positif untuk meningkatkan akurasi serta mempengaruhi arus pelaporan dan informasi.

Pelatihan yang menghadirkan trainers dari Sundhurst Royal Military Academy Inggris yaitu Mr Ronald Leonardo Mc Court dan Mr Simon Patric Taylor ini, diikuti oleh 25 perwira penerangan dari jajaran TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, TNI Angkatan Udara, Mabes TNI dan Kemhan RI.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved