Jumat, 3 Oktober 2025

Pedagang Kaki Lima Dukung Pembangunan Gedung Baru KPK

Penggalangan dana untuk pembangunan gedung baru Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), mulai menggema di kalangan masyarakat.

Penulis: Edwin Firdaus
zoom-inlihat foto Pedagang Kaki Lima Dukung Pembangunan Gedung Baru KPK
TRIBUNNEWS.COM/BIAN HARNANSA

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penggalangan dana untuk pembangunan gedung baru Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), mulai menggema di kalangan masyarakat.

Hari ini, Senin (25/6/2012), sekelompok masyarakat yang tergabung dalam Persatuan Pedagang Kaki Lima Indonesia (PPKLI), mulai mendukung pembangunan gedung baru lembaga antikorupsi.

Sekjen DPP PPKLI Junaedi Sitorus mengatakan, pihaknya bersama 54 juta PKL se-Indonesia, bakal menghimpun dana untuk mendukung niat KPK. Sebagai dukungan awal, DPP PPKLI menyerahkan uang senilai Rp 1 juta ke lembaga superbodi.

"Selanjutnya, kami akan melakukan urunan Rp 1.000 per PKL selama tiga hari. Konsepnya akan dimulai per 1 Juli 2012," kata Junedi yang mengaku diterima oleh Penasihat KPK Abdullah Hehamahua.

Menurut Junaedi, upaya ini merupakan bentuk partisipasi dari komunitas PKL se-Indonesia, sekaligus dukungan kepada KPK agar dapat bekerja semakin keras dalam memberantas korupsi.

Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto menyambut baik dukungan dan partisipasi masyarakat terhadap KPK, untuk membangun gedung baru.

Namun, Bambang mengatakan KPK belum bisa memutuskan apakah menerima atau menolak dana yang dikumpulkan dari hasil partisipasi masyarakat.

"KPK menghaturkan terima kasih atas peran serta masyarakat. Di sisi lain, dalam waktu dekat KPK akan melakukan kajian dan meminta pertimbangan, pendapat dari pemerintah maupun ahli dan masyarakat, untuk bagaimana mengelola dana publik ini," papar Bambang di kantornya.

Kendati begitu, lanjut Bambang, KPK berharap Komisi III DPR dapat menyetujui anggaran yang telah diajukan sejak dua tahun lalu.

"Kami meminta DPR segera mencabut bintang (tanda belum disetujui) itu, dan kami akan meminta pendapat berbagai kalangan atas partisipasi masyarakat," ungkap Bambang. (*)

BACA JUGA

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved