Senin, 6 Oktober 2025

Polisi Malaysia Tembak Mati TKI

Polri Tunggu Investigasi Penembakan Tiga WNI di Malaysia

Pihak Kepolisian Republik Indonesia (Polri) masih menunggu tugas dari Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia terkait

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-inlihat foto Polri Tunggu Investigasi Penembakan Tiga WNI di Malaysia
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Aktivis Benteng Demokrasi Rakyat (Bendera) berunjukrasa dengan membakar bendera Malaysia di depan markas Bendera Jakarta Pusat, Minggu (29/4/2012). Bendera mendesak pemerintah Indonesia memberikan protes keras terhadap kematian tiga TKI yang ditembak Polisi Malaysia. (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak Kepolisian Republik Indonesia (Polri) masih menunggu tugas dari Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia terkait investigasi penembakan tiga Warga Negara Indonesai di Selangor, Malaysia pada 19 Juni 2012 kemarin.

"Kita menunggu kebijakan Kemenlu, bagaimana langkah Kemenlu nanti, karena semua berada dibawah bendera Kemenlu," ungkap Kepala Divisi Humas Kepolisian Polri, Irjen Pol Saud Usman Nasution di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (20/6/2012).

Menurut Saud, Polri tidak bisa ikut campur dalam upaya penegakan hukum yang ada di wilayah negara lain, kecuali diminta bantuan untuk melakukan join investigasi.

"Kalau penyidikan di luar negeri itu wewenang sepenuhnya aparat pemerintah setempat, tapi bila minta bantuan join investigasi, kita berikan bantuan," ucapnya.

Namun hingga saat ini Polri belum menerima surat permintaan bantuan dari Kemenlu terkait join investigasi. "Belum ada juga (surat permintaan)," ujarnya.

Seperti diketahui, tiga Sumarjono (34) pria asal Lumajang, Jawa Timur, Marsudi (28) warga Bangkalan, Madura, dan Hasbullah (25) belum diketahui asalnya merupakan WNI yang tewas ditembak kepolisian Diraja Malaysia setelah terjadi aksi kejar-kejaran dan saling tembak.

Berdasarkan pemeriksaan di tubuh korban, Marsudi dan Hasbulah mengalami dua luka tembak di bagian dada, sedangkan Sumarjono mengalami satu luka tembak di dada.

Baca Juga:

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved