Sidang Gayus Tambunan
Gayus Kecewa Mantan Karutan Brimob Tak Bisa Hadir
Terdakwa kasus penyuapan terhadap Karutan dan petugas Rutan mako Brimob Gayus Tambunan kecewa dengan kegagalan
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terdakwa kasus penyuapan terhadap Karutan dan petugas Rutan mako Brimob Gayus Tambunan kecewa dengan kegagalan jaksa penuntut umum (JPU) pada Kejaksaan Agung menghadirkan Iwan Siswanto di persidangan lanjutan kasus yang menjeratnya, Senin (7/11/2011).
Gayus berharap, Iwan, mantan Karutan Mako Brimob, benar-benar dapat dihadirkan dalam persidangannya.
"Agar pada kesempatan berikutnya benar-benar bisa dihadirkan," ujarnya di Pengadilan Tipikor.
Bukan tanpa sebab Gayus sangat bernafsu Iwan dihadirkan dalam persidangan kasusnya. Pasalnya, Iwan yang sudah menjadi terpidana terkait kasus ini, kata Gayus, menyangkal menerima uang darinya saat diperiksa sebagai terdakwa dalam persidangan kasus yang melilitnya itu. Iwan, sambung Gayus, juga membenarkan kesaksiannya yang menyangkal telah menyuap perwira kepolisian tersebut.
"Jangan sampai dibacakan kesaksiannya yang di BAP. Karena yang di BAP itu dia mengaku menerima. BAP itu isinya keterangan dia sebelum dicabut (di persidangan)," imbuh Gayus.
Di BAP, kata Gayus, Iwan mengaku menerima uang dari Gayus untuk meloloskan mantan pegawai Ditjen pajak itu plesiran ke luar negeri, lantaran masih dibawah tekanan atasannya di kesatuan Propam Polri.
Menanggapi permintaan Gayus ini, Majelis hakim yang diketuai Suhartoyo pun sempat menanyakan bagaimana jika seandainya kesaksian Iwan ternyata justru memberatkannya jika akhirnya ia berhasil dihadirkan di persidangan.
Menjawab pertanyaan itu, Gayus mengaku tak mempermasalahkan jika akhirnya Iwan, dalam kesaksiannya untuk Gayus, justru mengaku menerima uang suap darinya. "Yang penting dia dihadirkan di persidangan," imbuh Gayus.
