Bom Bunuh Diri Solo
Jenazah Pelaku Bom Bunuh Diri Solo Tiba di RS Polri
Setelah melalui perjalanan jalur darat, jenazah terduga pelaku bom bunuh diri di GBIS, Kepunton, Tegalharjo, Jebres, Solo.

Laporan Wartawan Tribunnews.com Abdul Qodir
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah melalui perjalanan jalur darat, jenazah terduga pelaku bom bunuh diri di Gereja Bethel Indonesia Sepenuh (GBIS), Kepunton, Tegalharjo, Jebres, Solo, tiba di RS Bhayangkara Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (26/9/2011) sekitar pukul 07.20 WIB.
Selanjutnya, tim dokter RS Polri akan langsung melakukan pemeriksaan terhadap jenazah yang ditenggarai sebagai Ahmad Yosefa Hayat alias Hayat alias Ahmad Abu Daud, dan masuk daftar pencarian orang (DPO) bom di masjid Mapolres Cirebon pada April lalu tersebut.
"Jenazah sudah tiba. Dikawal (petugas). Setelah itu kita langsung lakukan pemeriksaan," Kabid Kedokteran Kepolisian Pusdokkes Polri Kombes Anton P Castilani, kepada Tribunnews.com, Senin (26/9/2011).
Sebuah ledakan yang diduga berasal dari bom bunuh diri terjadi di Gereja Kepunton Solo pada Minggu (25/9/2011) sekitar pukul 10.55 WIB. Akibat ledakan itu, terduga pelaku bom bunuh diri yang mengenakan rompi, kemeja putih dan celana panjang, tewas di depan pintu masuk gereja, dengan bagian perut hancur. Sejumlah jemaat gereja juga mengalami luka berat dan ringan akibat ledakan tersebut.
Saat ini, kepolisian tengah menyelidiki dan mengejar orang-orang di balik aksi teror tersebut.