Sidang Aktivis Bendera
Aktivis Bendera: Oktober Kita Jatuhkan SBY-Boediono
Peringatan tragedi 27 Juli 1996 yang dilaksanakan oleh ratusan massa Bendera di area jalan Diponegoro 58, Menteng, Jakarta Pusat

Laporan wartawan Tribunnews.com, Iwan Taunuzi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peringatan tragedi 27 Juli 1996 yang dilaksanakan oleh ratusan massa Bendera di area jalan Diponegoro 58, Menteng, Jakarta Pusat juga menyinggung soal pemerintahan yang kini dipimpin oleh SBY-Boediono.
Koordinator Bendera, Mustar Bona Ventura menilai SBY-Boediono telah gagal dalam memerintah Indonesia. Sehingga tidak ada alasan untuk mempertahankan pemerintahan ini hingga 2014.
"Pemerintahan ini sudah berjalan lima tahun dan sudah diberi bonus dua tahun, tapi tetap gagal. Tidak mungkin kita pertahankan. Bulan Oktober kita vonis SBY-Boediono jatuh," tegasnya dalam orasi politiknya di atas pangung rakyat pada peringatan tragedi 27 Juli 1996, Rabu (27/7/2011).
Ia mengatakan, pangung rakyat ini didirikan bukan sekedar untuk piknik atau bernostalgia pada peristiwa 15 tahun lalu.
Akan tetapi panggung tersebut didirikan untuk menandakan bahwa massa Bendera tidak main-main guna menyampaikan pesan-pesan politik kepada pemerintah.
"Kita menyatakan sikap yang sama. Hari ini kita tegaskan pemerintah hari ini sudah gagal total. Pemerintah ini begitu kotor," katanya.