Gayus Cemas Istri Digoda Lelaki Lain

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Siapa sangka seorang koruptor kelas kakap, Gayus Halomoan Partahanan Tambunan yang kini mendekam di rutan Cipinang, bisa menciptakan sebuah lagu. Berawal dari memikirkan istrinya sampai tenggelam dalam kesedihan, Gayus bisa menciptakan sebuah lirik yang menceritakan rasa kasihan sekaligus rasa sayangnya kepada sang istri.

"Pada dasarnya dia (Gayus) membayangkan istrinya yang masih muda diluar. Mungkin digodain orang, dapat banyak hujatan, tapi istrinya tetap mengabdi kepada Gayus. Semua pengorbanan istrinya yang ia gambarkan dengan lagu,"ujar produser yang mempopulerkan lagu ciptaan Gayus, Binsar Silalahi kepada Tribunnews.com, Selasa (19/7/2011).

Mengenai proses pembuatannya, pada awalnya Binsar Silalahi menjenguk Gayus pada bulan Januari. Setelah mendapatkan lirik, Binsar bekerja sama dengan Beni Ashar membentuk aransemen dan musik untuk lagu ciptaan Gayus Tambunan tersebut.

Dalam proses pembuatan lagu, Gayus yang harus mendekam dibalik jeruji, ikut membantu dan merevisi lagu tersebut sampai akhirnya jadi. Lagu ciptaan Gayus itu akhirnya selesai dalam waktu 4 dan dinyanyikan oleh Tety Rosalin.

"Ide dan bagaimana bentuk jiwanya kami (Beni Ashar dan Binsar Silalahi) olah. Tapi itu bolak-balik harus didengerin ke beliau (Gayus). Beberapa kali koreksi dari dia, karena pemusik dan penciptanya tidak bertemu secara langsung, saya jadi perantaranya,"jelas Binsar Silalahi.

Ketika sudah hampir jadi, Tety Rosalin pun ikut menjenguk Gayus Tambunan. Dipertemuan itu, Tety Rosalin mempertunjukan hasil akhir dari lagu itu kepada Gayus Tambunan.

"Tety Rosalin saya sendiri yang cari. Sejak bulan 1 sampai 4, jadi bentuk musik baru dijadikan lagu. Akhirnya penyanyi dipertemukan dengan penciptanya. Beberapa kali Tety ditemani saya kasih lihat hasil lagunya,"papar Binsar Silalahi.