Balada TKW di Negeri Arab
Menteri Patrialis Bentuk Atase di Arab Saudi
Dalam waktu dekat, Kementerian Hukum dan HAM akan membentuk atase hukum dan HAM di Arab Saudi untuk melindungi TKW yang terjerat hukum.
.jpg){kind=small}
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Iwan Taunuzi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kerap terjerat hukum, Kementerian Hukum dan HAM membuat gebrakan untuk melindungi TKW di Arab Saudi. Dalam waktu dekat, Kementerian Hukum dan HAM akan membentuk atase hukum dan HAM di Arab Saudi.
"Kami akan membentuk atase hukum dan HAM di Arab. Dan Duta Besar Arab telah menyambut positif dan beliau akan mengkoordinasikan dengan pemerintah Arab Saudi," kata Menteri Hukum dan HAM di kantor Kementerian Hukum dan HAM, Selasa (28/6/2011).
Selain itu, pihaknya juga akan mengirim tim 20 untuk mempelajari sistem hukum sosial, ekonomi, budaya dan peradaban masyarakat Arab serta sistem kekerabatan dan kekeluargaan mereka.
"Dan saya minta supaya pemerintah Arab berkenan memfasilitasi tim 20 ini untuk turun ke masyarakat Arab yang ada di sana supaya kita lebih bisa membekali TKI kita yang akan ke Arab sehingga tidak ada lagi penghukumanan yang sebetulnya sepele tetapi tetap dihukum," ujarnya.
Tak ketinggalan, pembentukan satgas TKI juga diperlukan. Karena satgas TKI dinilai oleh Patrialis, akan memberikan bantuan kepada TKI yang terancam hukuman mati baik yang masih dalam proses peradilan maupun yang sudah divonis.
