Bom Bunuh Diri Cirebon
Polri Masih Cari 15 Bom Aktif
Selain mengejar lima DPO tersangka bom bunuh diri Cirebon, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) juga masih mencari 15 bom aktif

TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Selain mengejar lima DPO tersangka bom bunuh diri Cirebon, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) juga masih mencari 15 bom aktif berikut rangkaian elektroniknya. Ke-15 bom tersebut diduga disembunyikan Beni Asri, satu dari lima DPO.
"Dalam penggeledahan kami menemukan 22 bom rompi dari rumah mertua M Syarif di Majalengka dan dari kontrakan Ishak di Cirebon. Kami juga menemukan 7 bom di Sungai Soka Cirebon, dan satu bom lagi meledak di TKP, Masjid Az-Zikro. Jadi sisanya ada 15 bom dalam pencarian, dan itu masih aktif," kata Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Anton Bahrul Alam, saat jumpa pers di Mapolresta Cirebon, Kamis (19/5) siang.
Anton mengatakan, dari 22 bom rompi yang ditemukan di rumah mertua M Syarif dan kontrakan Ishak, masing-masing rompi berisi 7-8 bom pipa. Semua bom tersebut diperlihatkan dalam jumpa pers, berikut dengan sejumlah barang bukti yang berhasil disita polisi.
Bom bunuh diri meledak di Masjid Az-Zikro Mapolresta Cirebon, 15 April 2011. Satu tewas yang merupakan pelaku, dan 29 lainnya luka-luka.
Dari penyelidikan polisi, 16 sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditangkap. Sementara 5 lainnya masih DPO. (*)