Sidang Baasyir
Ubaid Survey Tempat Pelatihan Militer Bersama Dulmatin
Lutfhfie Haidaroh alias Ubaid menuturkan dirinya sempat mengunjungi Aceh untuk survey tempat pelatihan militer bersama kedua
Ubaid dalam kesaksiannya juga mengakui dirinya memfasilitasi pertemuan antara Dulmatin dengan Abu Bakar Baasyir.
"Awal tahun 2009 saya bertemu Dulmatin, dia minta saya bantu programnya (pelatihan di Aceh), saya juga diminta memfasilitasi pertemuan dengan Ustad Abu, saya sampaikan pada ustad ada yang ingin bertemu, kemudian saya pertemukan tapi saya tidak tahu apa yang dibicarakan," kata Ubaid saat memberikan keterangan melalui teleconference di Pengadilan Negara (PN) Jakarta Selatan, Jakarta, Senin (14/3/2011).
Ubaid mengungkapkan pertemuan antara Dulmatin dengan Abu Bakar Baasyir dilakukan di sekitar Pondok Pesantren Al Mukmin, Ngruki, Solo, Jawa Tengah.
"Mereka (Baasyir dan Dulmatin) bertemu dirumah teman saya, Miftah Ali, mereka bicara berdua. Saya tidak tahu mereka bicara tentang apa , tapi saya perkirakan terkait dengan pelatihan di Aceh," ujarnya.
Pria yang menjabat sebagai bendahara Jamaat Anshorut Tauhid (JAT) itu mengatakan Dulmatin sering menceritakan banyak hal kepada dirinya, termasuk penyerangan Israel terhadap Gazza, atau kisah-kisah dimana umat Islam mengalami pembantaian. Selain itu dalam pengumpulan dana, Ubaid menggunakan nama Sus Hidayat.
"Saya tidak tahu asal nama itu, karena dikasih Pak Yahya (Dulmatin)," ujarnya.