Sidang Gayus Tambunan
Polri Selidiki John Jerome Agen CIA
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Anton Bahrul Alam menyatakan pihaknya akan menyelidiki kebenaran pengakuan Gayus HP Tambunan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kadiv Humas Polri Irjen Pol Anton Bahrul Alam menyatakan pihaknya akan menyelidiki kebenaran pengakuan Gayus HP Tambunan bahwa gembong pemalsu paspor, John Jerome Grice adalah agen Central Intelligence Agency (CIA), badan intelijennya Amerika Serikat.
"Yang jelas kita lakukan penyelidikan. Artinya, kita kerjasama dengan interpol," kata Anton Bahrul Alam di sela-sela Rapim Polri 2011, Gedung PTIK Jakarta, Rabu (19/1/2011).
Anton belum bisa menjawab, apakah Kepolisian RI akan menghadapi kendala jika benar John Jerome adalah agen CIA. Karena itu, Polri juga akan bekerjasama dengan interpol.
Gayus Tambunan "bernyanyi" pascaputusan tujuh tahun penjara dan denda Rp 300 juta diketuk hakim di PN Jaksel, siang ini. Gayus membenarkan bahwa otak pemalsuan paspor atas nama Sony Laksono yang digunakannya pelesir ke luar negeri adalah John Jerome Grice.
Namun, yang mengejutkan justru Gayus menyabut bahwa John Jerome adalah agen CIA, yang operasinya di Indonesia telah mendapat restu Satgas Pemberantasan Mafia Hukum. Saat ini, Kepolisian RI telah memasukkan nama John Jerome ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) dengan menggandeng interpol.
John Jerome disebutkan kepolisian sebagai warga negara Amerika Serikat yang menjadi otak pemalsuan paspor atas nama Sony Laksono untuk Gayus Tambunan. Disebutkan, Gayus memberi 100.000 Dollar Amerika atau sekitar Rp900 juta ke John Jerome atas bantuan paspor asli tapi palsu tersebut. Belakangan diketahui, John Jerome juga diduga membuatkan paspor berlabel Republik Guyana untuk Gayus dan keluarganya.