Bertemu dengan Wali Kota Jakarta Utara, Ketua RT Gen Z Dapat 'Jalur Tol' Lapor Masalah
Menurut Wali Kota Jakarta Utara, tiga sekawan itu patut menjadi contoh dalam hal mengabdikan dirinya untuk menjadi pengurus di lingkungannya.
Editor:
Erik S
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Wali Kota Jakarta Utara (Jakut) Hendra Hidayat bertemu dengan Sahdan Arya Maulana, ketua RT Gen Z di (Jakut).
Dalam pertemuan tersebut, Hendra Hidayat memberikan semacam akses khusus bagi Sahdan Arya agar bisa langsung berkoordinasi jika ada laporan masalah apapun.
Sebelumnya, Sahdan Arya dipanggil dalam pertemuan di Kantor Wali Kota Jakarta Utara bersama dengan kedua rekannya sesama pengurus RT Gen Z, yakni Riski Saputra (21) dan Vemmas Wahyu Rianto (20).
Baca juga: 6 Fakta Viral Ketua RT Gen Z di Jakarta Utara: Status Mahasiswa, Sahdan Arya Gercep Perbaiki Jalan
Jalur cepat
Jalur cepat itu diberikan Hendra karena informasi soal masalah kewilayahan apapun banyak yang bisa diperoleh pemerintah kota dari pengurus RT.
"Dari mereka lah informasi terkait dengan lingkungan dan warga itu kami peroleh. Jadi kalau ada apa-apa mereka bisa langsung kepada saya, Pak Wali, atau mungkin Pak Camat atau Pak Lurah," kata Hendra di Kantor Wali Kota Jakarta Utara, dikutip Selasa (15/7/2025).
Hendra meminta Sahdan Arya agar tidak segan-segan melaporkan apapun, termasuk kebutuhan-kebutuhan kewilayahan kepada Pemkot Jakarta Utara.
"Terutama terkait dengan hal-hal yang memerlukan penanganan baik secara umum maupun secara khusus di lingkungannya," ucapnya.
Jadi contoh
Menurut Wali Kota Jakarta Utara, tiga sekawan itu patut menjadi contoh dalam hal mengabdikan dirinya untuk menjadi pengurus di lingkungannya.
"Ini merupakan hal yang luar biasa menurut kami, karena bagi saya, bagi kami, orang yang mau menjadi pengurus entah itu pengurus RT, RW, atau tokoh masyarakat yang mau mengurusi warga dan lingkungannya, bagi kami orang-orang tersebut patut diapresiasi setinggi-tingginya," kata Hendra.
Hendra berharap sosok Sahdan Arya yang terpilih sebagai ketua RT di usia 19 tahun itu dapat menjadi contoh bagi pemuda di Jakarta Utara, tak terkecuali sosok Riski Saputra dan Vemmas.
Di tengah kesibukan mereka sebagai mahasiswa dan karyawan swasta, ketiga pemuda Gen Z ini masih rela membagi waktu untuk melayani masyarakat.
"Salut saya, hormat saya untuk Pak RT dan seluruh jajarannya," ucap Hendra.
Baca juga: Sosok Sahdan Arya, Ketua RT Gen Z di Jakut Berusia 19 Tahun, Sempat Diremehkan, tapi Menang Telak
Sebelumnya, sosok Sahdan viral di media sosial setelah dirinya menjadi inisiator pembangunan jalan permukiman yang dilakukan hasil swadaya masyarakat.
Dalam menjalankan perannya sebagai ketua RT, Sahdan tak sendirian.
Dua pemuda Gen Z lainnya dari wilayah itu juga menjadi tenaga pendukung Sahdan ialah Vemmas selaku sekretaris RT dan Riski yang bertugas sebagai bendahara RT 07 RW 08 Rawa Badak Selatan.
Tiga pemuda sekawan itu memang terbilang masih muda.
Namun, mereka memilih menghabiskan masa mudanya untuk menjadi pribadi yang berguna bagi masyarakat.
Ketiganya memutuskan untuk maju sebagai pengurus wilayah setempat dalam rangka melakukan pembangunan dari tempat yang terdekat, yakni permukiman tempat tinggal mereka sendiri.
Adapun Sahdan Arya masih berstatus sebagai mahasiswa semester 5 di Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Sama seperti Sahdan, Vemmas kini masih berkuliah di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Indonesia Jakarta.
Di sisi lain, sang bendahara yakni Riski Saputra kini telah bekerja sebagai karyawan swasta.
Sebelumnya, Sahdan Arya dipanggil dalam pertemuan di Kantor Wali Kota Jakarta Utara bersama dengan kedua rekannya sesama pengurus RT Gen Z, yakni Riski Saputra (21) dan Vemmas Wahyu Rianto (20).
Menurut Wali Kota Jakarta Utara, tiga sekawan itu patut menjadi contoh dalam hal mengabdikan dirinya untuk menjadi pengurus di lingkungannya.
"Ini merupakan hal yang luar biasa menurut kami, karena bagi saya, bagi kami, orang yang mau menjadi pengurus entah itu pengurus RT, RW, atau tokoh masyarakat yang mau mengurusi warga dan lingkungannya, bagi kami orang-orang tersebut patut diapresiasi setinggi-tingginya," kata Hendra.
Hendra berharap sosok Sahdan Arya yang terpilih sebagai ketua RT di usia 19 tahun itu dapat menjadi contoh bagi pemuda di Jakarta Utara, tak terkecuali sosok Riski Saputra dan Vemmas.
Di tengah kesibukan mereka sebagai mahasiswa dan karyawan swasta, ketiga pemuda Gen Z ini masih rela membagi waktu untuk melayani masyarakat.
"Salut saya, hormat saya untuk Pak RT dan seluruh jajarannya," ucap Hendra.
Sebelumnya, sosok Arya viral di media sosial setelah dirinya menjadi inisiator pembangunan jalan permukiman yang dilakukan hasil swadaya masyarakat.
Dalam menjalankan perannya sebagai ketua RT, Arya tak sendirian.
Baca juga: Awal Mula Mahasiswa 19 Tahun di Jakut Jadi Ketua RT, Idolakan Dedi Mulyadi hingga Menang Telak
Dua pemuda Gen Z lainnya dari wilayah itu juga menjadi tenaga pendukung Arya ialah Vemmas selaku sekretaris RT dan Riski yang bertugas sebagai bendahara RT 07 RW 08 Rawa Badak Selatan.
Tiga pemuda sekawan itu memang terbilang masih muda. Namun, mereka memilih menghabiskan masa mudanya untuk menjadi pribadi yang berguna bagi masyarakat.
Ketiganya memutuskan untuk maju sebagai pengurus wilayah setempat dalam rangka melakukan pembangunan dari tempat yang terdekat, yakni permukiman tempat tinggal mereka sendiri.
Adapun Sahdan Arya masih berstatus sebagai mahasiswa semester 5 di Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Sama seperti Arya, Vemmas kini masih berkuliah di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Indonesia Jakarta.
Di sisi lain, sang bendahara yakni Riski Saputra kini telah bekerja sebagai karyawan swasta.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Ketua RT Gen Z Dapat Akses Khusus, Lapor Masalah Apapun Bakal Langsung Direspons Wali Kota Jakut
Usai Viral, Ketua RT Gen Z Dapat Akses Khusus Lapor Masalah Apapun Bisa Langsung ke Wali Kota Jakut
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.