Senin, 29 September 2025

Cafe Jadi Medan Tawuran, Insiden Sadis di Kemayoran Bikin Warga Tersentak Tengah Malam

Tawuran brutal di cafe Kemayoran bikin warga tersentak tengah malam. Polisi buru pelaku dan selidiki motif bentrok berdarah.

Warta Kota
ILUSTRASI TAWURAN - Petugas kepolisian berjaga di depan kafe lokasi tawuran brutal yang membuat warga Kemayoran tersentak di tengah malam. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Suasana malam yang awalnya sunyi mendadak berubah mencekam saat suara keributan membangunkan warga Kemayoran, Jakarta Pusat.

Dalam kondisi masih mengantuk, mereka tersentak mendapati perkelahian brutal terjadi di sebuah kafe yang berlokasi tak jauh dari pemukiman warga, Senin (9/6/2025) sekitar pukul 03.40 WIB.

Tak sedikit warga yang menyaksikan langsung bagaimana sejumlah pemuda saling serang hingga menyebabkan kegaduhan hebat.

Dentuman suara benda jatuh, teriakan, hingga tangisan memecah keheningan malam. Beberapa warga terlihat panik, sebagian lainnya berinisiatif menghubungi aparat kepolisian.

“Kami menerima laporan adanya perkelahian di salah satu kafe di Kemayoran,” ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, dalam keterangannya, Senin (9/6/2025).

Baca juga: Polisi Tangkap Lima Pemuda yang Terlibat Tawuran di Menteng Jakarta Pusat, Terancam 10 Tahun Penjara

Mendapat laporan, pihak kepolisian segera meluncur ke lokasi kejadian. Setibanya di sana, petugas mendapati situasi yang masih belum sepenuhnya kondusif.

Sejumlah pemuda sudah dalam kondisi luka-luka, dan satu di antaranya mengalami cedera cukup parah akibat bentrok tersebut.

Korban langsung diamankan dan dibawa ke Mapolsek Kemayoran untuk dimintai keterangan sekaligus membuat laporan resmi.

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab pasti terjadinya tawuran dini hari itu.

“Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab terjadinya perkelahian. Korban sudah kami amankan dan kami bantu membuat laporan resmi,” ungkap Kapolsek Kemayoran, Kompol Agung Adriansyah.

Aparat juga tengah memeriksa sejumlah saksi mata dan mengumpulkan barang bukti dari lokasi kejadian.

Polisi bertekad mengungkap siapa saja pelaku yang terlibat dan bagaimana kronologi penuh peristiwa yang menggegerkan warga tersebut.

Baca juga: 33 Anggota dari 11 Ormas di Jateng Diamankan, Polda: Terlibat Tawuran, Pungli, hingga Kekerasan

Kapolres Susatyo pun menegaskan bahwa pihaknya tidak akan membiarkan tindakan kekerasan seperti ini terjadi lagi.

“Kami mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika menemukan tindak kekerasan di lingkungan mereka. Kami berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” tegasnya.

Insiden ini menambah daftar panjang kasus kekerasan yang mengusik kenyamanan warga ibu kota, dan menjadi pengingat penting akan perlunya pengawasan lebih ketat di tempat hiburan malam, terutama yang beroperasi hingga dini hari.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan