Senin, 29 September 2025

Wajib Militer Bagi Pelajar Nakal

100 Remaja di Depok Masuk Barak Militer di Kostrad Pada Bulan Juni, 25 Diantaranya Adalah Perempuan

100 remaja yang dikirim ke barak militer gelombang pertama di Kostrad Cilodong dapat lebih menghormati orangtuanya dan mencintai negeri

Editor: Erik S
TribunnewsDepok.com/M Rifqi Ibnumasy
100 REMAJA MASUK BARAK - Wali Kota Depok, Supian Suri menyampaikan sejumlah harapan pada 100 remaja yang akan dikirim ke barak militer 

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK- 100 remaja rentang usia 13 hingga 15 tahun di Kota Depok, Jawa Barat akan dikirim ke barak militer di Divisi 1  Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) Cilodong pada awal Juni 2025.

Ini adalah program Pemerintah Kota Depok dalam Pembinaan Karakter dan Bela Negara.

Wali Kota Depok, Supian Suri menyampaikan sejumlah tujuan pelaksanaan program barak militer tersebut.

Baca juga: Bupati Purwakarta Gadaikan SK demi Beli Tanah untuk Siswa yang Masuk Barak Militer, Beri 2 Syarat

Pertama, para remaja yang dikirim ke barak militer diharapkan dapat meningkatkan kedisiplinannya.

“Kedisiplinan dari mulai yang selama ini sulit bangun pagi, belajar bangun pagi, kemudian ibadah yang secara rutin khususnya yang muslim yaitu sholat lima waktu, kemudian juga tidur tepat waktu, artinya tidak sampai larut,” kata Supian, Rabu (28/5/2025).

“Ini menjadi pola hidup sehat yang kita terapkan di sini dalam arti kedisiplinan anak-anak kita,” sambungnya.

Kedua, 100 remaja yang dikirim ke barak militer gelombang pertama dapat lebih menghormati orang tuanya.

Ketiga, mereka diharapkan semakin mencintai negeri ini dan dirinya sendiri hingga menambah motivasi untuk belajar dan memberikan manfaat kepada masyarakat.

Diminati warga

Pada periode ini, 25 remaja perempuan turut mendaftar dalam program tersebut. Mereka termasuk dalam 100 peserta yang lolos seleksi tahap awal dari total 378 pendaftar hingga Rabu (28/5/2025).

Supian Suri mengatakan, jumlah peserta awal yang semula hanya ditargetkan 50 orang ditingkatkan menjadi 100 orang karena tingginya antusiasme remaja untuk mengikuti program ini.

“Kami menambah kuota jadi 100 orang. (Sebanyak) 100 orang ini, yaitu 25 orang wanita, 75 orang yang pria, jadi insyaallah seperti itu rencananya,” ujar Supian di lokasi kegiatan, Rabu.

Baca juga: Sosok Ono Surono, Tolak Keras Program Barak Militer Dedi Mulyadi, Jabat Ketua DPD PDIP Jawa Barat

Pendaftaran program ini telah dibuka sejak 19 hingga 27 Mei 2025. Para peserta akan diseleksi lebih lanjut untuk menentukan siapa saja yang akan mengikuti program tahap pertama.

Menurut Supian, program ini terbuka untuk semua remaja, tidak hanya yang bermasalah, selama ada persetujuan dari orang tua dan peserta bersedia menjalani proses pembinaan.

“Artinya, tidak harus juga ada kondisi-kondisi tadi (nakal atau bermasalah), tapi anaknya berkenan, orangtuanya berkenan, anaknya bersedia untuk mengikuti kegiatan ini, kita persilakan,” katanya.

Kostrad siapkan pendidikan

Halaman
12
Sumber: Tribun depok
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan