Banjir di Jabodetabek
Bekasi Hari ini Dikepung Banjir dan Macet, Akses Jalan Terputus
Kota Bekasi sejak Senin (3/3/2025) malam hingga Selasa pagi ini dikepung banjir, akses jalan terputus hingga macet dimana-mana.
Penulis:
Theresia Felisiani
"Warga sudah diperingatkan sejak pukul 24.00 WIB untuk evakuasi saat hujan semakin deras," ucap warga.
Banjir di wilayah Bekasi sebelumnya pernah terjadi pada 2020.
Namun, banjir Bekasi kali ini lebih parah karena debit air masih terus bertambah.
Banjir, Akses Jalan Cipendawa Baru Kota Bekasi Terputus
Akses jalan Cipendawa Baru Bojong Menteng, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi terputus imbas terendam banjir pada Selasa (4/3/2025).
Seorang warga, Krisdayadi (37) mengatakan akses jalan tersebut menghubungkan jalan dari Rawalumbu, Bojong Menteng menuju ke Pondok Gede, Jatiasih, Pekayon dan sebaliknya.
"Ya jalan di Cipendawa ini terputus karena tidak bisa dilalui serta memang berdekatan dengan kali Bekasi jadi arusnya sangat kencang dan sangat membahayakan bagi para pengguna jalan," kata Krisdayadi di lokasi, Selasa (4/3/2025).
Krisdayadi menjelaskan akses jalan yang terputus ini mencapai lebih kurang satu kilometer (Km).
Sepanjang jalan yang terputus itu terendam banjir dengan ketinggian 60 sentimeter (Cm) hingga 120 Cm.
"Itu ketinggian paling dalam lebih kurang satu meter lebih ya karena satu sepinggang orang dewasa," jelasnya.
Krisdayadi menuturkan akses jalan terputus sudah terjadi sejak sekira pukul 03.00 WIB imbas luapan dari kali Bekasi yang diketahui kiriman dari wilayah Kabupaten Bogor.
Baca juga: Daftar 59 RT dan 4 Ruas Jalan di Jakarta yang Masih Terendam Banjir, Ketinggian Capai 3,5 Meter
Tidak hanya itu, banjir juga disebabkan intensitas hujan tinggi di kawasan tersebut yang berlangsung lebih kurang enam jam.
Kemudian puncak ketinggian banjir di lokasi terjadi sekira pukul 03.30 WIB dan saat itu warga langsung melakukan inisiatif evakuasi ke tempat dataran lebih tinggi.
"Debit air itu mulai tinggi dan diketahui oleh warga masyarakat itu mulai sekira pukul 03.30 WIB dan warga sudah mulai bersiap-siap karena air sudah mulai naik ke pemukiman warga," tuturnya.
Krisdayadi mengungkapkan peristiwa serupa ini serupa dengan lima tahun lalu, persisnya 2020 ketika sejumlah wilayah di Kota Bekasi terendam banjir.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.