Senin, 29 September 2025

Viral Keributan di Kemang Jakarta Selatan, Pelaku Mengaku Anggota Kostrad hingga Bawa Pistol

Dalam unggahan di salah satu akun media sosial instagram itu menyebut jika pelaku yang merupakan seorang pria mengaku sebagai anggota TNI.

net
Ilustrasi keributan. Sebuah unggahan viral di media sosial yang disebut terjadi keributan di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah unggahan viral di media sosial yang disebut terjadi keributan di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Dalam unggahan di salah satu akun media sosial instagram itu menyebut jika pelaku yang merupakan seorang pria mengaku sebagai anggota TNI yang berdinas di Kostrad.

Baca juga: Razman Nasution Ceritakan Insiden Keributan Nikita Mirzani dan Lolly yang Berujung Pemukulan

Bahkan, dalam unggahan tersebut disebutkan pelaku membawa senjata api (senpi) dan mengancam menembak seorang wanita.

"Viral, ngaku dari Kostrad, pria ini ancam tembak wanita dan letuskan tembakan di klub malam Mampang Prapatan," tulis unggahan tersebut.

Terkait itu, Polsek Mampang Prapatan saat ini tengah melakukan penyelidikan terkait keributan tersebut.

"Kita lakukan penyelidikan," kata Kanit Reskrim Polsek Mampang Prapatan AKP Iwan Ridwanulah saat dihubungi, Sabtu (18/1/2025).

Iwan mengatakan dari pemeriksaan saksi di lokasi, pria tersebut marah karena jalannya terhalang akibat banyak yang keluar dari sebuah kafe di lokasi.

"Terus marah ke tukang parkir gitu kan. Ya mengeluarkan (benda) kayak diduga senpi, kita belum memastikan senpi atau bukan," ucapnya.

Dari keterangan saksi pula, pria tersebut sudah meletupkan peluru sebanyak satu kali. Namun, hal ini masih diselidiki oleh polisi.

Baca juga: Hanya Ingin Perjuangkan Hak Anak, Wenny Ariani Tegaskan Tak Ingin Ada Keributan dengan Rezky Aditya

"Katanya sih dengarnya (ada suara tembakan) begitu. Tapi kita belum memastikan juga. Kedengarannya suara itu satu kali katanya," tuturnya.

Lebih lanjut, Iwan belum bisa memastikan apakah pria tersebut merupakan anggota TNI yang berdinas di Kostrad atau tidak.

"Iya. Itu kan baru dugaan, kita masih ini, penyelidikan. Katanya bilang begitu (ngaku dari Kostrad)" tuturnya.

 

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan