Kamis, 2 Oktober 2025

7 Mayat Mengapung di Bekasi

Penuturan Kakak Korban Kali Bekasi, Ahmad Dafi Anak Baik, Tak Pernah Tawuran Apalagi Ikut Geng Motor

Yanti (44) kakak kandung Ahmad Dafi (16) diduga korban jenazah yang ditemukan di Kali Bekasi mendatangi RS Polri pada Senin (23/9/2024).

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Wahyu Aji
Tribunnews.com/Reynas
Yanti (44) kakak kandung Ahmad Dafi (16) diduga korban jenazah yang ditemukan di Kali Bekasi mendatangi RS Polri, Jakarta, Senin (23/9/2024). 

Seiring waktu, Yanti baru menerima informasi bahwa Rizky yang berangkat keluar bersama Dafi ditahan di Polsek Rawalumbu.

Penuturan Yanti, Rizky kemudian dibebaskan karena tidak terbukti membawa senjata tajam.

Rizky sudah kembali ke rumahnya dan menceritakan kondisi saat Dafi tercebur ke Kali Bekasi.

“Iya dia (Rizky) bilang Dafi seperti orang minta tolong mungkin karena tidak bisa berenang terus banyak nelen lumpur,” ucap Yanti menirukan perkataan Rizky.

Ahmad Dafi terakhir bersekolah di SMP Citra Nusantara namun tidak melanjutkan sekolah setelah lulus dengan alasan mau langsung kerja.

Keluarga berharap pihak kepolisian dapat segera melakukan identifkasi serta menyerahkan jenazah.

“Sudah disiapkan makam keluarga untuk Dafi di Bantar Gebang,” terang Yanti.

Belum teridentifikasi

Kabid Yandokpol RS Polri, Kombes Pol Herry Wijatmoko menyampaikan tujuh jenazah korban Kali Bekasi belum teridentifikasi pada Senin (23/9/2024).

Menurutnya, masih dibutuhkan data-data tambahan untuk memastikan jenazah dapat dinyatakan terindentifikasi.

“Belum jadi kita masih memeriksa Mr X 1 sampai Mr X 7. Kami minta tolong untuk keluarga yang kelhilangan agar melapor ke tim ante mortem kami masih membutuhkan data karena baru lima keluarga yang melapor ke kami,” kata Herry di RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur.

Herry menyebut hasil pemeriksaan pemeriksaan dasar-dasar pada korban terendam air dan sudah dilakukan termasuk pemeriksaan patologi dan anatomi.

“Termasuk juga pemeriksaan screening ada tidaknya gambaran korban ini masuk dalam air,” urainya.

RS Polri memastikan tidak ada tanda-tanda luka terbuka atau patah tulang pada ketujuh mayat.

Hal tersebut sesuai yang dikatakan Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya pada Minggu (22/9/2024) kemarin.

“Jadi seperti disampaikan kemarin oleh reksrim tidak ada luka terbuka itu sudah jelas. Itu yg juga kami katakan,” tukasnya.

Berdasarkan fakta pemeriksaan bahwa ketujuh jenazah terendam di dalam air.

Baca juga: RS Polri Duga 7 Jenazah yang Ditemukan di Kali Bekasi Sudah Terendam Air Sekitar 24 Jam

Sedangkan pemeriksaan hari ini Senin (23/9/2024) fokus pada mencari penyebab kematian. 

“Kita akan sampaikan nanti detail hasilnya,” papar Herry.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved