Selasa, 30 September 2025

Ayah dan Balita Tewas di Jakarta Utara

Fakta Baru Ayah-Anak Tewas di Koja: Waktu Kematian Berbeda, Ada Bercak Darah di Tubuh Istri Hamka

Berikut fakta-fakta baru kasus ayah dan anak tewas membusuk di Koja. Polisi sebut waktu kematian berbeda dan ada bercak darah di tubuh istri hamka.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Arif Fajar Nasucha
TribunJakarta.com/Kompas Tv
(Kiri) Polisi evakuasi jasad yang ditemukan di Koja dan (Kanan) Foto rumah Hamka. Berikut fakta-fakta baru kasus ayah dan anak tewas membusuk di Koja. Polisi sebut waktu kematian berbeda dan ada bercak darah di tubuh istri hamka. 

"Penelusuran jejak kita sebelumnya, ada komunikasi antara korban dengan keluarganya, ada menyebutkan ada keluhan tentang sakit tenggorokan yang dia keluhkan," urai Gidion.

Polisi belum bisa memastikan apakah sakit tenggorokan ada kaitannya dengan tewasnya Hamka.

Kronologi penemuan Hamka dan anaknya

Prosesi pemakaman Hamka, pengusaha travel umrah dan anak balitanya yang ditemukan tewas membusuk, Minggu (29/10/2023), di TPU Semper, Cilincing, Jakarta Utara.
Prosesi pemakaman Hamka, pengusaha travel umrah dan anak balitanya yang ditemukan tewas membusuk, Minggu (29/10/2023), di TPU Semper, Cilincing, Jakarta Utara. (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

Kasus penemuan jasad Hamka dan anak balitnya bermula dari kecurigaan warga sekitar sejak dua pekan terakhir.

Warga berusaha mencari sumber bau di got, tapi tidak menemukan apa-apa.

Setelah ditelusuri lebih teliti, sumber bau tak sedap itu ternyata berasal dari rumah Hamka.

Warga tidak bisa langsung masuk lantaran pintu pagar dalam kondisi terkunci.

Kecurigaan warga bertambah saat melihat paket yang tergeletak di teras rumah tak kunjung diambil pemiliknya.

Pada akhirnya, warga terpaksa mendobrak pintu rumah Hamka pada Sabtu (28/10/2023) pagi.

"Kita dobrak rumah, istrinya itu lagi duduk aja kayak linglung gitu, enggak ada reaksi apa-apa," kata Bambang, saksi mata, dikutip dari TribunJakarta.com.

Baca juga: Penemuan Mayat Bapak & Balita di Koja, Tetangga Soroti Reaksi sang Istri: Kita Sempat Dobrak Rumah

Bambang bersaksi, anak Hamka paling besar juga berada di dalam rumah.

Saat itu bocah berumur 3 tahun itu tidak rewel atau menangis.

Sedangkan jasad Hamka ditemukan dekat kamar mandi dengan kondisi tertelungkup.

Sementara anak yang berusia 1,5 ditemukan tewas di kamar.

"Warga nggak ada yang berani nyentuh dan pada mual semua karena kondisinya sudah busuk dan baunya nyengat banget," tambah Bambang.

Hamka dan anaknya sudah dimakamkan di TPU Semper, Cilincing, Jakarta Utara pada Minggu (29/10/2023) sekitar pukul 17.50 WIB.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra/Rr Dewi Kartika H/Gerald Leonardo Agustino)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved