Jumat, 3 Oktober 2025

Gaya Hidup Pejabat

Lapor Harta Rp 1,8 Miliar, Istri Pejabat Dishub DKI Tenteng Tas Senilai Rp 1,5 Miliar

Inspektorat cek keasliannya tas yang dipamerkan istri Massdes Arouffy, harta pejabat Dishub DKI itu Rp 1,8 miliar tapi istri pamer tas Rp 1,5 miliar.

Istimewa/Akun Twitter @PartaiSocmed
Pejabat Dishub DKI Jakarta, Massdes Arouffy, mendapat sorotan karena istrinya pamer harta di medsos menenteng tas mewah seharga Rp 1,5 miliar. Hal ini mendapat sorotan, karena harta yang dilaporkan hanya Rp 1,8 miliar. 

Sementara, Masdess Arouffy tercatat hanya memiliki harta Rp 1,8 miliar per tahun 2021.

Hal itu terungkap dalam laporan hasil kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) yang dilaporkan Masdes pada 12 Maret 2022.

"Kami akan mencari tahu keaslian apakah barang (tas mewah) yang diperlihatkan di media sosial. Karena bisa jadi, misalnya harga tas aslinya Rp 15 juta, ternyata bisa dibeli tiruannya Rp 200.000," ujar Deden saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (31/3/2023).

Deden akan melihat dan memastikan keaslian gambar-gambar yang tersebar di media sosial itu.

Lebih lanjut, Deden mengatakan pihaknya tengah melakukan pemeriksaan agar Massdes memberikan klarifikasi terkait flexing yang dilakukan keluarganya di media sosial.

Ia pun menyampaikan bahwa hasil dari klarifikasi Massdes akan dilaporkan kepada Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.

"Kami belum dapat memastikan kebenaran informasi dari media sosial tersebut. Dan kami sedang meminta klarifikasi dari yang bersangkutan," ucap Deden.

Baca juga: Kekayaan Pejabat Dishub DKI Dicurigai, Anak Istri Jadi Sasaran Netizen Karena Pamer Tas Bermerk

Deden menginformasikan bahwa yang dipanggil saat ini hanyalah Massdes seorang (belum bersama istri dan anak perempuan yang ikut flexing).

"Sementara masih yang bersangkutan ya. Kami akan kembangkan sesuai dengan perkembangannya. Kalau semisal dirasa perlu, ya kami hadirkan pihak yang lain," kata Deden.

Deden memastikan pihaknya tetap objektif dalam melakukan pemeriksaan terhadap kasus flexing Massdes bersama dengan anggota keluarganya.

Respons Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menanggapi adanya pejabat Dinas Perhubungan (Dishub) yang flexing atau pamer kekayaan di media sosial.

Heru mengatakan bahwa hal tersebut merupakan tanggung jawab masing-masing pribadi tiap individu.

"Ya itu tanggung jawab masing-masing," ujar Heru saat ditemui di Stasiun LRT Dukuh Atas, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat (31/3/2023).

Respons Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved