Cegah Kerumunan, KRL Tak Berhenti di Stasiun Tanah Abang, Warga Diminta Cari Tempat Belanja Lain
Pengendalian yang pertama dilakukan yakni dengan melakukan sistem buka-tutup pintu masuk pasar.
"Kami tetap tekankan, kami imbau ke masyarakat yang belanja di sana untuk taat aturan protokol kesehatan. Jaga jarak, pakai masker dan tidak berkerumun harus selalu diterapkan," ujar Kombes Yusri.
Tak hanya itu, penerapan protokol kesehatan juga harus dilakukan meski sebagian besar masyarakat Indonesia sudah menjalankan vaksinasi.
Dia mengingatkan bahwa penyebaran virus Covid-19 di Indonesia belum berakhir saat ini hingga disiplin protokol kesehatan harus tetap dilakukan masyarakat.
"Pandemi COVID-19 belum berakhir, vaksin bukan jaminan mutlak kita tidak tertular. Silakan beraktivitas tapi tetap disiplin prokes, karena disiplin juga adalah vaksin," ujarnya.
Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Marullah Matali mengatakan pihaknya tidak melarang masyarakat untuk berbelanja di Pasar Tanah Abang ataupun pusat perbelanjaan di Jakarta lainnya.
Namun, jika ternyata pusat perbelanjaan tersebut dipenuhi lautan manusia, maka ia mengimbau masyarakat untuk menunda kegiatan belanjanya.

"Memang belanja itu tidak dilarang. kalau masih mungkin belanja di pasar dengan pengunjung yang terbatas, silakan," kata dia.
Marullah kemudian mengingatkan masyarakat bahwa menjelang lebaran ini, yang paling penting yaitu kesehatan diri sendiri maupun keluarga.
"Menjaga kesehatan itu kewajiban, jadi yang paling utama menjaga kesehatan ya," ujar Marullah.
Pantauan Tribun di sekitar kawasan Tanah Abang, Jalan H Fachrudin ditutup sementara oleh petugas gabungan dari aparat kepolisian, Dishub, serta Satpol PP.
Sekitar belasan petugas sibuk mengatur jalannya lalu lintas.
Penutupan jalan ini merupakan Imbas dari membeludaknya pengunjung di Pusat Grosir Tanah Abang, hari Sabtu 1 Mei 2021.
Baca juga: Anies: Hari Ini Pengunjung Pasar Tanah Abang Capai 100 Ribu
Suara klakson baik itu dari roda dua atau roda empat sangat bising lantaran perjalanan mereka terganggu.
Petugas yang berjaga pun tak ada henti-hentinya mengimbau untuk tidak menuju ke pasar tersebut.
"Ditutup jalannya ditutup. Kemarin berkerumun makanya ini ditutup," ucap seorang petugas di lokasi.
Tak jarang pengendara masih ngotot ingin mencoba menerobos barisan penjagaan para petugas.
Dua mobil polisi digunakan sebagai penutup jalan. Para pengendara yang tak bisa melintasi Jalan H Fachrudin dipersilahkan untuk berbelok menuju arah Jalan Kebon Sirih. (Tribun Network/riz/wly)