Minggu, 5 Oktober 2025

Foto Gunung Gede Pangrango Tampak Jelas dari Jakarta, Disebut Tempelan, Ini Klarifikasi Fotografer

Viral di media sosial foto pemandangan Gunung Gede Pangrango, Jawa Barat yang terlihat dari Kemayoran, Jakarta Pusat.

Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
Instagram @wibisono.ari
Viral Gunung Gede Pangrango Terlihat dari Kemayoran. Ini penjelasan fotografer. 

Melalui akun Instagramnya, ia memperlihatkan beberapa foto lain yang ia ambil dari titik yang sama dengan suasana yang berbeda.

Ari Wibisono juga memperlihatkan EXIF file fotonya serta foto yang pernah ia potret dengan lensa 100mm dan drone.

"Yang sangat saya kecewakan ada Fotografer Senior memberikan statement bahwa Foto Saya " TEMPELAN" Gunung Gede Itu Tempelan, Baik saya berkolaborasi dengan mas Rifky Widianto @rfkyw dengan memaparkan file Asli Jepretan saya, Hasil Kerja Keras dan mengabarkan kepada warga Jakarta tentang Kondisi #JakartaLangitBiru," tulis Ari dalam keterangan klarifikasinya.

Viral Foto Gunung Gede 3
Viral di media sosial foto pemandangan Gunung Gede Pangrango, Jawa Barat yang terlihat dari Kemayoran, Jakarta Pusat.

Ia pun mempersilakan masyarakat untuk memotret langsung dari titik yang sama guna membuktikan keaslian foto jepretannya itu.

"Sebelum mengkoreksi sebuah karya, boleh dicoba dengan tempat yang sama dan lensa yang sama ukurannya. Saya jamin di titik itu ketika udara bersih ibukota Gunung Gede Pangrango akan terlihat jelas dengan mata telanjang," tulisnya.

Viral Foto Gunung Gede
Viral di media sosial foto pemandangan Gunung Gede Pangrango, Jawa Barat yang terlihat dari Kemayoran, Jakarta Pusat.

Baca juga: Menghijaukan Jakarta Melalui Gerakan Bagi, Tanam dan Rawat

Kualitas Udara Baik

Menanggapi unggahan Ari Wibisono, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta Syaripudin mengatakan, hal tersebut terjadi karena kualitas udara ibu kota yang membaik.

Pandangan langit Jakarta pun kini tidak lagi berkabut karena polusi udara.

Penerapan kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) untuk mencegah penularan virus corona (Covid-19), kata Syaripudin, berdampak positif bagi lingkungan.

Menurut Syaripudin, pandemi Covid-19 telah menunjukkan bahwa masih ada harapan untuk ibu kota memiliki lingkungan hidup yang lebih baik.

"Pandemi telah menunjukkan kepada kita bahwa masih ada harapan untuk lingkungan hidup yang lebih baik," ujar Syaripudin dikutip dari Kompas.com.

Adapun pembatasan kegiatan masyarakat mulai dari di tempat kerja, fasilitas sosial, fasilitas umum, dan transportasi umum juga telah mengubah gaya hidup baru.

Masyarakat kini lebih memilih kendaraan ramah lingkungan, seperti sepeda untuk bepergian atau berolahraga.

Hal itu tentunya mengurangi pencemaran udara yang sebelumnya disebabkan kendaraan umum dan tempat industri.

"Hal ini karena adanya peningkatan signifikan gaya hidup baru penggunaan sepeda sebagai alat transportasi ramah lingkungan," ucap Syaripudin.

Selain itu, lanjut Syaripudin, kebijakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terkait kewajiban uji emisi bagi kendaraan bermotor turut memberikan kontribusi terhadap kualitas udara ibu kota.

(Tribunnews.com/Tio/Singgih Wiryono)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved