Jumat, 3 Oktober 2025

Pembunuhan WN Ghana di Apartemen: Dipicu Kalah Taruhan Main Playstation

motif pemuda asal Gambia itu tega menghabisi nyawa rekannya dengan pisau dapur hanya karena masalah sepele.

Editor: Sanusi
tribun jakarta
Shark (22) pembunuh rekannya karena kalah taruhan saat digiring polisi di Polres Metro Jakarta Barat, Selasa (27/10/2020). 

Saat hendak turun dari lift, pelaku terlihat mondar-mandir sambil sesekali melihat layar ponselnya.

Kalah Taruhan PlayStation

Baca juga: Sebelum Tewas, WN Ghana Sempat Main PS Sambil Mabuk Bersama Pelaku

Saat merilis kasus tersebut pada Selasa (27/10/2020), Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Audie Latuheru menjelaskan motif dari pembunuhan ini adalah kalah taruhan.

Antara pelaku dan korban sebelum peristiwa pembunuhan mereka bermain PlayStation di kamar apartemen kawasan Kebon Jeruk.

"Sebelum main PS mereka sepakat taruhan Rp1 juta," kata Audie.

Saat bermain PlayStation, ternyata pelaku yang kalah tak mau membayar taruhan.

Pelaku malah berdalih bahwa taruhan yang disepakati itu hanyalah bercanda saja sehingga membuat keduanya ribut.

Kondisi keduanya yang dalam pengaruh minuman keras membuat saling terpancing emosi.

Awalnya, korban merampas ponsel milik pelaku.
Pelaku yang kesal kemudian mengambil pisau dapur dan menusuk korban.

Audie menyebut ada tiga tusukan yang diarahkan pelaku ke tubuh korban.

"Satu arah ke dada yang akibatkan korban meninggal dunia," ucapnya.

Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti pisau dapur yang digunakan untuk menghabisi nyawa korban serta botol miras.

Ubah Penampilan

Baca juga: 3 Saksi Sudah Diperiksa, Pembunuh WN Ghana di Apartemen Kebon Jeruk Diduga Teman Korban

Usai membunuh rekannya, Shark sempat mengubah penampilannya untuk kabur dari kejaran polisi.

Salah satu upayanya yakni dengan mencukur rambutnya hingga plontos.

Halaman
123
Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved