Airlangga Salahkan Anies IHSG Anjlok, Wagub DKI: Sesuai Arahan Presiden Utamakan Keselamatan Warga
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memberiak respons terkait pernyataan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memberiak respons terkait pernyataan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Airlangga sebelumnya menuding Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai biang kerok merosotnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Menurut Ahmad Riza Patria keputusan yang diambil Anies Baswedan sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo.
"Sebagaimana juga arahan Pak Presiden bahwa kita mengutamakan keselamatan dari warga. Itu yang menjadi prioritas pemerintah pusat dan Pemprov DKI sangat mendukung," ucap Ahmad Riza Patria, Kamis (10/9/2020).
Koordinasi dengan pemerintah pusat terkait penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) total yang bakal dimulai 14 September mendatang pun terus dilakukan Pemprov DKI.
Baca: Menteri Airlangga Minta Kantor Pemerintahan Tetap Buka Selama Pemberlakuan PSBB
Nantinya, hasil koordinasi itu bakal disampaikan Anies Baswedan menjelang pemberlakukan PSBB total.
"Pak Gubernur sendiri nanti yang akan menyampaikan apa hasil dari pertemuan dengan pemerintah pusat, khususnya beberapa menteri," ujarnya.
Seperti diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan menghentikan masa transisi dan menerapkan kembali PSBB total.
Baca: Menteri Airlangga Sebut IHSG Siang Ini Jatuh karena Kebijakan PSBB Ketat oleh Anies Baswedan
Adapun kebijakan rem darurat ini bakal mulai efektif berlaku pada 14 September 2020 mendatang.
Dengan demikian, sejumlah kegiatan sosial ekonomi yang tadinya diizinkan selama masa transisi bakal dibatasi kembali.
Kegiatan perkantoran hingga tempat hiburan atau wisata pun bakal ditutup selama PSBB total.
Kegiatan peribadatan juga mengalami penyesuaian dan jam operasional kendaraan umum kembali dibatasi.
Baca: Protes Kebijakan Anies, Airlangga Bilang PSBB Ketat Berdampak Negatif ke Saham dan Ekonomi
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan di bursa efek Indonesia (BEI) turun tajam.
Kamis (10/9/2020) pagi pukul 10.36 WIB, IHSG turun tajam sebesar 5 persen pada level 4.892,87 atau turun 257,49 poin.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pun mengatakan, kinerja IHSG yang tertekan pagi ini disebabkan pengumuman Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Rabu (9/9/2020) malam kembali memperketat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Baca: DPR Sayangkan Pernyataan Airlangga, Sebut IHSG Anjlok karena Kebijakan PSBB Ketat Anies Baswedan
Padahal menurut Airlangga, sebelumnya kinerja indeks saham sudah mulai bergerak ke arah positif.
"Beberapa hal yang kita lihat sudah menampakkan hasil positif berdasarkan indeks sampai dengan kemarin," ujar Airlangga dalam video conference.
"Hari ini masih tidak pasti karena annoucement Gubernur DKI tadi malam, sehingga indeks tadi pagi sudah di bawah 5.000," jelas dia dikutip dari Kompas.com.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Menteri Airlangga Salahkan Anies Soal IHSG Merosot, Wagub DKI : PSBB Sesuai Arahan Jokowi