Duduk Perkara Aksi Bullying di Bekasi yang Viral: Pelaku Tak Terima Diejek di Media Sosial
Berangkat dari permasalahan itu, pelaku lalu mengajak seorang temannya berinisial S siswi kelas SMK untuk melabrak korban
Merasa kenal dan sudah sering main bersama, orangtua korban mengizinkan anaknya pergi tanpa merasa curiga akan terjadi sesuatu.
"Waktu itu alasannya (keluar rumah) bilang mau beli anter (pelaku) beli pulsa, anak saya dijemput," kata NS orangtua korban.
Terkait permasalah saling ejek di media sosial, NS mengaku tidak begitu tahu secara detail lantaran dia tidak memantau aktivitas anaknya di dunia maya.
"Kalau permasalahan dia di medsos saya enggak tahu, karena saya enggak main HP, yang saya tahu mereka temanan udah lama enggak pernah berantem," ucapnya.
Korban usai dijemput lalu dibawa ke suatu tempat, berdasarkan penuturan orangtua korban, aksi perundungan terjadi di tempat sepi dekat danau perumahan.
"Dijemput jam 2 siang, dibawa ke perumaham Nirwana, di sana anak saya udah dijenggut terus di sana ada orang yang ngeliat terus dibawa lagi anak saya ke dekat danau nah di situlah anak saya dikerjain," paparnya.
Usai dirundung, korban setibanya di rumah tidak bicara sama sekali dengan orangtuanya.
Dia justru menunjukkan gelagat murung.
Kasus ini baru terungkap ketika video detik-detik aksi perundungan viral di media sosial.
"Saya baru tahu dari tetangga yang liat videonya, kaget udah abis itu dia baru mau cerita ke saya dan bapaknya," ungkap NS.
Adapun kasus perundungan ini kemudian dibawa ke Polsek Tambun, perkara diselesaikan melalui jalur damai dan kedua belah pihak sudah bersepakat membuat surat pernyataan.
Sebelumnya diberitakan, sebuah video aksi perundungan atau bullying pelajar di Bekasi viral di media sosial, dalam video tersebut korban dipaksa mencium kaki pelaku.
Video aksi perundungan pertama kali diunggah salah satu akun facebook, tetapi ketika banyak ditanggapi netizen, sang pemilik akun menghapus unggahan tersebut.
Tidak lama kemudian, akun instagram @cetul22 mengunggah kembali video tersebut dan kembali mendapatkan bergam tanggapan netizen.
Dalam video tersebut, telihat korban seorang pelajar wanita mengenakan jilbab hitam berjongkok sambil dipaksa untuk mencium kaki pelaku.