Rabu, 1 Oktober 2025

Perampok di Depok Ngamuk, Bacok Satpam hingga Tembak Warga yang Menghadangnya

Kawanan rampok di Depok nekat membacok hingga menembak saksi yang mencoba menghadangnya ketika hendak kabur.

Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNJAKARTA.COM/DWI PUTRA KESUMA
Abdul Rohim menunjukan lokasi kroban tergeletak usai dibacok kawanan perampok, Jumat (8/5/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Di masa pandemi corona atau covid-19, kawanan perampok tampaknya kian beringas.

Di Depok, Jawa Barat, kawanan perampok membacok hingga menembak saksi yang mencoba menghadangnya ketika hendak kabur.

Peristiwa ini diawali dari kejadian percobaan perampokan di Perumahan Pondok Rini Jaya, Cipayung, Kota Depok, namun berhasil digagalkan oleh korban Alih (53) yang merupakan satpam di perumahan.

Meski berhasil menggagalkan aksi kawanan rampok ini, namun Alih harus menderita luka parah akibat bacokan senjata tajam di bagian kepalanya.

“Korban masih berteriak, warga langsung keluar dan dibawa ke Rumah Sakit, kalau pelakunya sudah kabur ketika itu. Total 15 jahitan,” kata Abdul Rohim (41), salah seorang warga sekitar yang dijumpai wartawan di lokasi kejadian, Jumat (8/5/2020).

Teriakan korban, ternyata membangunkan Saimin (33) dari tidurnya. Rumah Saimin, hanya berjarak sekira 10 meter dari lokasi pembacokan korban.

Seketika itu juga, Saimin langsung keluar dari rumahnya dan melihat ada dua motor yang melaju kencang kabur dari lokasi kejadian dan mengarah ke rumahnya.

“Saya langsung ambil bambu, saya gebuk itu dia yang paling belakang. Langsung goyang bawa motornya tapi gak jatuh,” kata Saimin dijumpai di rumahnya.

Kemudian, ketika ia hendak melancarkan serangan ke-dua, langkahnya pun terhenti kala salah seorang pelaku mengeluarkan sepucuk senjata api dan mengarahkan ke bagian dadanya.

“Saya langsung ditembak, kaget banget. Saya langsung mundur kesakitan, mereka untungnya kabur gak nyerang lagi,” ucap Saimin.

Saimin berujar, dirinya hanya mengalami luka kecil pada bagian bawah lehernya akibat tembakan tersebut. Ia menduga, senjata tersebut merupakan jenis soft gun.

“Mungkin jenis air soft gun ya, larasnya pendek. Tapi cukup nyaring bunyi ledakannya,” katanya sambil menunjukan luka dibagian bawa lehernya.

Seorang satpam dibacok dapat 15 jahitan

Ali (53) petugas keamanan Perumahan Pondok Rini Jaya, Cipayung, Kota Depok, hanya bisa terbaring lemas di Rumah Sakit usai menderita 15 jahitan dibagian kepalanya.

Dini hari tadi, Alih menjadi korban pembacokan oleh kawanan perampok yang menyambangi tempat kerjanya seusai ia santap sahur bersama keluarga.

Abdul Rohim (41) seorang warga sekitar menuturkan, peristiwa bermula ketika korban pulang ke rumahnya unntuk santap sahur, dan kembali ke pos penjagaan.

“Pas dia (korban) balik ke pos, itu pintu yang dikunci udah terbuka. Dia masuk kemudian langsung dikunci lagi,” kata Abdul Rohim di lokasi kejadian, Jumat (8/5/2020).

Tak berselang lama korban berada di dalam pos, tiba-tiba datang lima orang menggunakan dua motor dan mencoba masuk dengan membuka gembok.

“Dilihat dari CCTV  mereka (pelaku) berhasil buka kuncinya, disitu korban langsung ngelawan sampai dibekap,” katanya menambahkan.

Lanjut Abdul, korban terus memberikan perlawanan kepada pelaku, hingga akhirnya bekapannya pun lepas dan korban berteriak meminta pertolongan sekencang-kencangnya.

Merasa panik lantara korban terus berteriak, salah seorang pelaku pun menyabetkan senjata tajam yang diduga berjenis celurit ke arah kepala korban.

“Korban dibacok terus langsung jatuh bersimbah darah, nah mereka (pelaku) ini langsung kabur ninggalin korban. Baru disitu warga ramai pada keluar,” ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Bacok Satpam Perumahan, Kawanan Rampok di Depok Tembak Warga yang Menghadangnya

Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved