Virus Corona
Banyak Warga Masih Bandel Keluar Rumah Tanpa Masker, Kelurahan Medang Lestari Rutin Gelar Razia
“Warga memang kurang begitu respek. Namun selaku pengurus kita tidak segan memberi penjelasan,” ujar Hadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Gugus Tugas Covid-19 Kelurahan Medang Lestari, Kabupaten Tangerang, Banten menggelar razia bagi masyarakat yang tidak mematuhi imbauan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Minggu (3/5/2020).
Kegiatan ini rutin dilakukan Gugus Tugas setempat untuk mengingatakan masyarakat yang tidak mematuhi ketentuan PSBB, salah satunya memakai masker saat keluar rumah.
Baca: Seorang Perawat RSPI SS Gugur dalam Bertugas Perangi Covid-19
Hadi Sumarmin, Ketua RW 08 yang juga selaku komponen pengurus tiga pilar Gugus Penanganan Covid-19 setempat mengatakan kegiatan ini rutin diadakan hampir setiap hari, terutama di waktu menjelang berbuka.
Dikarenakan, di waktu tersebut banyak warga yang terpaksa harus keluar rumah untuk mencari takjil, atau makanan berbuka puasa.
“Warga memang kurang begitu respek. Namun selaku pengurus kita tidak segan memberi penjelasan,” ujar Hadi, Minggu (3/5/2020).
Hadi dan para tim Gugus Penangan Covid-19 di tingkat paling bawah yang bertugas tidak jarang yang mendapati warga yang tidak merasa bersalah keluar tanpa masker, atau bahkan berboncengan ditengah peraturan pembatasan sosial.
Beberapa diantara warga juga terkadang ada yang tidak terima ditegur, dengan memberikan sejumlah alasan.
“Harusnya kita sama-sama sadar untuk melakukan pencegahan dengan menggunakan masker kalau keluar rumah, mencuci tangan dan tidak berkerumun. Itu selalu diarahkan oleh para pengurus, baik RT/RW dan kelurahan selalu intensif mengkomunikasikan dengan para warga,” ujarnya.
Ia dan tim Gugus yang bertugas untuk saat ini tidak bisa memberikan sangsi untuk menindak warga yang masih kurang bertanggung jawab dan bandel.
Karena hal tersebut menjadi wewenang aparat penegak hukum sesuai standar opereasional (SOP).
“Untuk sementara ini bagi pelanggar yang keluar tidak memakia masker dan pengendara yang naik mobil di depan berdua, oleh Kamtibmas dihimbau untuk pindah atau berputar balik," ujar Hadi
"Untuk sangsi tambahan lainnya, saat ini sedang di godok oleh pemerintah daerah. Jadi kami selakuk pengurus RW sekedar mengimbau, tidak bisa menindak. Karena SOP aparat yang berhak menindak,” lanjutnya.
Baca: Masyarakat Banyak yang Stres, Pemerintah Pertimbangkan Longgarkan PSBB
Kendati belum ada warga di wilayah yang terjangkit Covid-19, ia dan tim akan terus melakukan upaya pencegahan.
"Kalau di Medang ini masih aman, tapi kita harus siap siaga supaya jangan sampai terjadi dan meminimalisir kejadian," tutup Hadi.