Virus Corona
Kebijakan Anies Cegah Virus Corona: Ganjil Genap Dihentikan Hingga Imbau Resepsi Nikah Ditunda
Sejumlah kebijakan dan imbauan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam upaya meminimalisir penyebaran virus corona
"Nanti di stasiun MRT ada pembatasan jumlah orang masuk dan juga di halte Transjakarta," ucap Anies.
Pembatasan jumlah penumpang yang masuk stasiun MRT dan halte Transjakarta, ditegaskan Anies, untuk mengurangi interaksi.
"Tujuannya mengurangi interaksi yang dekat yang ada potensi penularan," beber Anies.
Masih kata Anies terkait MRT, semula kapasitas maksimum satu gerbong dapat menampung 300 orang, dikurangi menjadi 60 orang.
Sebelum masuk stasiun atau halte, bakal diberlakukan pemeriksaan terhadap calon penumpang.
"Bagi mereka yang punya suhu tubuh lebih dari 38 derajat celsius akan ditempatkan di ruangan tertentu dan ditangani lebih jauh," beber dia.
Ia berharap selama warga mentaati kebijakan yang ada, maka Jakarta tidak perlu ditutup karena memilih tingal di rumah dan mengurangi interaksi fisik.
"Ini bukan hanya melindungi diri kita tapi melindungi masyarakat. Kalau kita memilih berada di rumah artinya berpotensi tidak tertular," ucap Anies. (Kompas.com/Tribunnews.com/TribunJakarta.com)