Banjir di Jakarta
Ahok dan Anies Sama-sama Alami Banjir saat Menjabat Gubernur, Ini Data Banjir Jakarta Lima Tahun Ini
Kinerja Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan disorot oleh sebagian kalangan setelah banjir menerjang Jakarta dan sekitarnya pada Rabu (1/1/2020).
TRIBUNNEWS.COM - Kinerja Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan disorot oleh sebagian kalangan setelah banjir menerjang Jakarta dan sekitarnya pada Rabu (1/1/2020).
Sebagian pihak membandingkan kinerja Anies dengan pendahulunya, Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok.
Terlebih lantaran Ahok dan Anies yang bertarung dalam Pilkada 2017 memiliki cara pandang berbeda dalam pengendalian banjir di Jakarta.
Seperti apa perbandingan banjir di masa Ahok dan era Anies?
Berikut rangkumannya:
Banjir di Era Ahok

Selama kepemimpinannya sebagai Gubernur DKI Jakarta, Ahok juga tak lepas dari banjir.
Ahok resmi menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 19 November 2014.
Ia menggantikan Joko Widodo (Jokowi) yang terpilih sebagai Presiden.
Dikutip dari Kompas.com yang mengutip data dari BPBD DKI Jakarta, pada 2014 atau masa awal Ahok memimpin, banjir parah melanda DKI.
Sepanjang 2014, ada 688 RW yang terendam dengan jumlah pengungsi mencapai 167.727.
Saat itu, ada 23 korban meninggal.
Kemudian pada 2015, data BPBD DKI, ada 702 RW yang terdampak banjir dengan jumlah pengungsi 45.813.
Tahun itu, jumlah korban meninggal turun menjadi lima orang.
Pada 2016, saat Ahok masih menjabat, banjir berkurang drastis.