Selasa, 7 Oktober 2025

Sembilan Pelajar SMPN 20 Depok Masih Terbaring di Rumah Sakit Akibat Hepatitis

Untuk diketahui, Shofa merupakan murid kelas delapan SMPN 20 Depok yang terserang hepatitis sejak tanggal 18 November silam

TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma
Shofa Syarila Basyir murid SMPN 20 Kota Depok yang masih menjalani perawatan di RSUD Depok akibat terserang penyakit hepatitis 

Pihak Dinkes, kata Komar, akan menginformasikan hasil test darah pelajar dan hasil uji lab makanan yang diambil sampelnya dari sekolah.

"Jadi kami sekolah belum menerima informasi secara langsung dari Dinkes tentang hasil yang di periksa kemarin," ujarnya.

Komar, berharap Pemerintah Kota Depok segera mengambil tindakan segera untuk mengidentifikasi wabah ini apakah hanya terjadi di SMPN 20 saja atau tidak.

Karena, lanjut Komar, 700 siswa SMPN 20 berasal dari berbagai wilayah di Kota Depok.

"Siswa kami kan tinggalnya tersebar di Kota Depok. Belum tentu juga virus ini berasal dari sini makanya pemerintah perlu mengambil langkah lebih jauh," kata Komar.

Terpisah, Direktur Utama RSUD Sawangan Kota Depok Drg Asloeah Madjri mengakui ada 5 pasien remaja positif terjangkit virus hepatitis A yang sedang dirawat di RSUD Depok.

Sedangkan Pasien Hepatitis yang sudah dilakukan penanganan di UGD per tanggal 1 November 2019 sampai dengan saat ini berjumlah 15 Pasien.

"Betul ada 5 pasien hepatitis A yang sedang kami rawat. Cuman darimana-darimananya pasien ini, kami belum bisa pastikan," ujar Drg Asloeh saat dihubungu wartawan.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Novarita, hingga berita ini diturunkan, enggan berkomentar terkait wabah ini.

Sebagai informasi, menurut World Health Organization (WHO), virus hepatitis A ditularkan melalui sistem fekal-oral, yaitu ketika orang yang tidak terinfeksi menelan makanan atau air yang telah terkontaminasi dengan kotoran orang yang terinfeksi virus hepatitis A.

Dalam keluarga misalnya, virus tersebut dapat tertular ketika tangan kotor orang yang terinfeksi virus hepatitis A, menyiapkan makanan untuk anggota keluarga lainnya, tanpa mencuci tangan terlebih dahulu.

Wabah yang ditularkan melalui air, meskipun jarang, biasanya dikaitkan dengan air yang terkontaminasi limbah atau tidak diolah dengan baik.

Virus ini juga dapat ditularkan melalui kontak fisik dekat, dengan orang yang tertular, meskipun kontak biasa dengan orang-orang lainnya, tidak akan berefek besar pada kita yang sehat.

Kejadian Luar Biasa

Dinas Kesehatan Kota Depok, menetapkan kasus ratusan muris SMPN 20 Depok terindikasi Hepatitis berstatus Kejadian Luar Biasa (KLB).

"Statusnya KLB Parsial, artinya hanya ada di lingkungan sekolah itu," kata Novarita dijumpai wartawan di ruangannya di Kantor Wali Kota Depok, Pancoran Mas, Rabu (20/11/2019).

Novarita mengatakan, untuk mencegah virus Hepatitis tersebut menyebar bisa melalui dengan cara cuci tangan.

"Cuci tangan yang bersih karena virus ini bisa menyebar dari pola makanan, virus ini kan cepat menyebar," tambahnya.

 Siwon Tebar Senyum dan Rangkul Nagita Slavina saat Foto Bareng, Reaksi Heboh Baim Wong Tuai Sorotan

 Ciri-ciri Diduga Orangtua yang Membuang Bayinya di Rawalumbu Kota Bekasi, Pakai Helm Ojek Online

Selain mengingatkan betapa pentingnya pola hidup bersih, Novarita juga berharap pihak sekolah dapat memfasilitasi muridnya.

"Itu tadi pola hidup bersih tadi harus terus diingatkan. Sekolah juga harus memfasilitasi menyiapkan pola hidup sehat untuk muridnya," jelasnya.

Dalam berita sebelumnya dijelaskan, kasus hepatitis tersebut bermula pada hari Senin satu pekan yang lalu dimana banyak muridnya yang jatuh sakit ketika melaksanakan upacara.

Bahkan, dihari berikutnya Selasa jumlah murid yang jatuh sakit bertambah hingga kurang lebihnya 100 orang.

Baru lah pada hari Rabu, salah seorang orang tua murid yang membawa anaknya ke dokter mengatakan bahwa anaknya terkena gejala hepatitis.

Penulis: Dwi putra kesuma

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: 9 Murid SMPN 20 Masih Terbaring Lemas di RSUD Depok Akibat Hepatitis

Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved