Kamis, 2 Oktober 2025

Pria yang Bakar Diri di Cipayung Merasa Gaya Hidup Istrinya Terlalu Tinggi

Masalah rumah tangga antara HF (32) dengan istrinya, SA dan sang mertua jadi motif pria itu nekat bakar diri.

Editor: Sanusi
KOMPAS.COM/DEAN PAHREVI
HF (tengah), pria yang nekat bakar dirinya sendiri di rumahnya, di Cipayung, saat tengah jalani perawatan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (18/11/2019). 

"Kalau dari keterangan kakak korban memang membenarkan motifnya masalah keluarga. Tapi kita belum dapat keterangan dari istri dan keluarganya," ujarnya.

Bila tak kunjung datang dan memberi keterangan, Budi menuturkan penyidik bakal melayangkan surat panggilan pemeriksaan saksi ke istri HF

HF sendiri kini masih dirawat intensif di RS Polri Kramat Jati karena menderita luka bakar dengan tingkat 51 persen.

"Nanti akan kita kirim surat panggilan, karena sampai sekarang kita belum dapat keterangan dari istrinya. Saat kejadian istrinya juga berada di lokasi," tuturnya.

Sederet fakta bakar diri di Cipayung

Seorang warga Kelurahan Lubang Buaya Kecamatan Cipayung Jakarta Timur berinisial HF (32) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara bakar diri, Senin (18/11/2019).

Aksi bakar diri ini terjadi di rumah korban di di Jalan Kramat Ganceng, Cipayung Jakarta Timur, Senin dini hari sekira pukul 00.30 WIB.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Hery Purnomo kejadian berawal saat SPKT Polsek Cipayung mendapat laporan warga bahwa HF hendak bakar diri sekira pukul 23.30 WIB.

Sebelumnya, HF dan istrinya bertengkar hingga akhirnya HF mengancam untuk bakar diri.

"Ketika anggota Polsek Cipayung sampai di lokasi korban sedang menuangkan sebotol bensin ke sekujur tubuhnya," kata Hery di Cipayung, Jakarta Timur, Senin (18/11/2019).

"Anggota sudah coba membujuk korban biar tenang," sambungnya.

 BREAKING NEWS: Penemuan Jasad Bayi di Kali Baru Barat Lenteng Agung, Ini Kata Polisi

Namun tindakan persuasif tersebut tak membuahkan hasil karena HF yang kadung emosi sudah menyiapkan korek api sebelumnya.

Upaya personel Polsek Cipayung merebut korek api secara paksa pun gagal karena karena HF lebih cepat memantik api ke tubuhnya.

"Anggota berupaya merebut pematik api tersebut, namun tidak berhasil," ujar Hery.

"Sehingga terjadi kobaran api di sekujur badan korban yang hampir saja membakar anggota," lanjutnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved