Jumat, 3 Oktober 2025

Akbar Alamsyah Korban Kerusuhan Saat Demo Meninggal Dunia, Sempat Jalani Operasi dan Cuci Darah

Akbar Alamsyah (19), korban kerusuhan aksi demo pelajar di sekitar gedung DPR RI meninggal dunia pada Kamis (10/10/2019).

Tribunnews/Jeprima
Bentrok massa dengan aparat keamanan masih berlangsung hingga larut malam di kawasan Slipi, Jakarta Barat, Rabu (25/9/2019). Sebelumnya, aksi unjuk rasa yang didominasi pelajar STM dengan agenda yang tidak jelas itu berakhir ricuh. Tribunnews/Jeprima 

Ia tak kuasa untuk melihat keadaan anaknya saat itu yang menurutnya sanga menyedihakn.

"Saya langsung cium, peluk anak saya. Karena tidak kuat liat anak saya yang keadaannya kaya orang penyakit tumor kepalanya besar semua gitu, akhirnya saya sempat pingsan," kata Rosminah.

"Emang seperti terkena benda tumpul di bagian kepala dan wajahnya itu seperti dipukuli karena mata kirinya lebam," tambah dia.

Baca: Polisi Duga Akbar Alamsyah Jatuh Saat Melompati Pagar Gedung DPR

Di Pindah ke RSPAD

Setelah beberapa hari dirawat di RS Polri Kramat jati, akhirnya akbar dipindah ke RSPAD Gatot Subroto untuk mendapatkan perawatan yang lebih baik.

Ketersediaan alat dan perlengkapan yang lengkap di RSPAD menjadi pertimbangan dipindahnya Akbar yang saat itu masih dalam keadaan kritis.

Sementara itu, Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (Kontras), yang juga turut memantau kondisi Akbar mengatakan kondisi ginjal akbar bermasalah.

Kepala Divisi Hukum dan Advokasi Kontras Putri Kanesia mengatakan, Akbar harus menjalani proses cuci darah atau hemodialisis akibat kondisi ginjal yang bermasalah tersebut.

Sebelum meninggal pada Kamis (10/10/2019), keadaan akbar masih koma.

Baca: Adian Napitupulu: Kalau DPR Tolak Perppu KPK, Langkah Berikutnya Apa? Mau Demo Lagi?

Kata Polisi

Pihak kepolisian mengatakan bahwa Akbar terjatuh saat melompati pagar di depan Gedung DPR.

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra membantah apabila Akbar terluka akibat kekerasan dari aparat kepolisian.

"Penyelidikan terhadap korban Akbar, ditemukan saksi di TKP. Pada saat yang bersangkutan menghindari aksi kerusuhan itu, melompati pagar di depan Gedung DPR," ujar Asep, di Hotel Cosmo Amarossa, Jakarta Selatan, Selasa (8/10/2019), dilansir Tribunnews.com.

Ia menyebut luka di bagian tempurung kepala Akbar diduga akibat terjatuh saat melompati pagar, dimana yang bersangkutan mendarat di bagian kepala.

Oleh karenanya, mantan Kapolres Bekasi Kota itu menuturkan pihaknya saat ini menduga yang bersangkutan terluka bukan dikarenakan kekerasan.

"Sementara dugaannya yang bersangkutan luka bukan akibat kekerasan tapi adanya insiden itu," kata dia.

(Tribunnews.com/Tio/Vincentius Jyestha, Kompas.com/CynthiaLova)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved