Minggu, 5 Oktober 2025

Anies Gerakkan Indonesia Sadar Administrasi Agar Warga Bisa Nikmati Manfaat Ibu Kota

Selang beberapa menit, Anies tampak menghilang dan diketahui dia mengganti bajunya seperti jajaran Pemprov DKI lainnya.

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberi sambutan saat pembukaan Konferensi Asian Mediation Association (AMA) ke-5 di Jakarta, Rabu (24/10/2018). Anies berharap konferensi ini akan memberi banyak kesempatan untuk bertukar-pikiran tentang ide-ide baru dan perkembangan terakhir di bidang mediasi untuk mencegah konflik meningkat menjadi pertempuran. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Ketika datang ke instansi-instansi pemerintah, mereka nantinya tidak perlu mengisi formulir yang sama secara berulang. Cukup dengan menyebutkan nomor induk kependudukan saja.

"Kita ingin cukup dengan satu nomor, maka semua urusan akan bisa langsung diakses," kata Anies.

"Jadi harapan ini insya Allah akan bisa memudahkan kerja bukan hanya pemerintah, tapi memudahkan bagi warga untuk mendapatkan pelayanan," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Dukcapil Provinsi DKI Jakarta Dhany Sukma menjelaskan bahwa program GISA ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Dalam Negeri nomor 470 tahun 2017 tentang Gerakan Indonesia Sadar Adminduk atau GISA.

Dimana GISA sendiri merupakan sebuah gerakan untuk meningkatkan kesadaran terkait dengan pentingnya kepemilikan dokumen kependudukan.

Juga dalam rangka pemutakhiran data kependudukan, dan pemanfaatan data tersebut dikemudian hari. Data yang terkumpul itu nantinya akan dipergunakan untuk semua kepentingan dalam pelayanan instansi kepada masyarakat.

"Ini sebagai satu-satunya data yang dipergunakan untuk semua kepentingan, dan melayani administrasi kependudukan," kata Dhany.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved