Dikejar Satpol PP, Tukang Gado-gado Lari ke Gang Sempit Namun Gagal Selamatkan Ember

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aan, pedagang gado-gado yang berjualan di bilangan Kapten Tendean, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan panik bukan kepalang saat petugas Satpol PP mendadak datang.

Petugas Satpol PP dengan cekatan langsung turun dari mobil.

Baca: Satpol PP Kota Depok Copot Spanduk Provikatif Terkait Pilpres di Jalan Margonda

Mereka mengangkat bangku-bangku dan ember milik Aan untuk dimasukkan ke truk bertuliskan Pol-PP.

Hampir saja gerobak gado-gadonya turut diangkut jika Aan tidak cepat menarik gerobaknya ke gang sempit.

Tampak sebanyak tiga bangku berkelir biru, bangku panjang berbahan kayu dan ember diboyong oleh petugas.

Usai menjalankan tugas, sejumlah petugas Satpol PP pun pergi melanjutkan penyisiran.

Aan hanya terdiam melihat apa yang baru saja dia alami.

"Saya tadi lagi ke belakang sebentar isi air, untung saya melihat cepat ada petugas Satpol PP datang. Gerobak enggak diambil," ungkapnya kepada TribunJakarta.com pada Rabu (5/9/2018) di lokasi.

Sayangnya ia harus merelakan beberapa barang untuk berdagang.

"Padahal barang barang yang diambil itu baru saya beli. Sedih ya. Tadi sempat tarik-tarikan," terangnya.

Ia mengaku telah berdagang gado gado di sepanjang trotoar itu selama puluhan tahun.

"Saya udah 20 tahun berdagang di sini. Tapi baru alami hal itu tadi," bebernya lalu termangu.

Baca: Demi Lunasi Biaya Rumah Sakit sang Istri, Pria di Filipina Bernyanyi di Tengah Mal

Pria yang tergantung kain lap biru di lehernya itu, sempat menuju gang sempit menyelamatkan gerobaknya.

Karena panik, alat-alat dagangnya sempat terguncang hingga air yang berada di dalam gerobaknya tumpah ruah di jalan.

Penulis: Satrio Sarwo Trengginas

Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Berhasil Selamatkan Gerobak dari Satpol PP, Aan Tidak Bisa Selamatkan Bangku dan Ember