Sabtu, 4 Oktober 2025

Kronologi Penembakan Mobil Karyawan JICT

"Jadi kemarin korban memarkirkan kendaraan di lokasi parkir karyawan di Tanjung Priok, jam 15.00,"

Editor: Adi Suhendi
Kompas.com/Akhdi Martin Pratama
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak kepolisian menjelaskan kronologi detik-detik mobil milik karyawan operasional Jakarta International Container Terminal ditembak.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono, mengatakan, mobil Chevrolet putih yang ditembak merupakan milik Sugiyanto.

Baca: Faktor Unggulnya Kotak Kosong di Tangerang Indikasi Warga Tak Puas Dengan Petahana

Kejadian bermula, ucap Argo, saat korban parkir kendaraannya di parkiran khusus karyawan JICT, Gate In Lama, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (27/6/2018) sekitar pukul 15.00 WIB.

"Jadi kemarin korban memarkirkan kendaraan di lokasi parkir karyawan di Tanjung Priok, jam 15.00," ujar Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (28/6/2018).

Argo mengatakan, korban mengetahui penembakan usai bekerja.

Baca: Tim Samurai Biru Termotivasi Spirit 2002 Saat Ladeni Polandia

Saat hendak menuju parkiran kendaraan sekitar pukul 23.00 WIB, Sugiyanto melihat serpihan kaca di mobil pribadi.

Pria yang sudah 28 tahun menjadi karyawan JICT itu pun melihat kondisi kaca depan di bagian kiri mobilnya sudah dalam keadaan pecah.

Baca: Hadapi Vonis, Fredrich Yunadi: Mudah-mudahan Ada Keadilan

"Kemudian malam jam 23.00, yang bersangkutan mau pulang, ternyata kaca depan sebelah kiri ya itu dilihat ada retak, kemudian dilaporkan ke Polres Tanjung Priok," kata Argo.

Pihak kepolisian langsung meluncur ke lokasi guna melakukan olah tempat kejadian perkara dan pemeriksaan saksi.

Polisi menemukan peluru gotri yang ada di dalam jok depan bagian kiri mobil korban.

Baca: Senyum dan Jempol Fredrich Yunadi Sebelum Jalani Sidang Vonis

"Setelah dilakukan olah TKP, ditemukan gotri di jok depan sebelah kiri, saat ini masih dalam pendalaman dari penyidik Tanjung Priok," katanya.

Polisi telah menginterogasi petugas keamanan dan karyawan yang kebetulan sedang bekerja saat kejadian penembakan.

Tapi, dari keterangan empat saksi yang diperiksa, polisi belum bisa menemukan pelaku yang merusak mobil korban dengan senjata airsoft gun.

Penyidik kepolisian juga akan mencari kamera pengawas atau CCTV yang dianggap merekam saat pelaku melancarkan aksi penembakan.

"Kita nanti akan mencari apakah ada cctv yang akan mencover," ucap Argo.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved